JABAR EKSPRES- Menuju ke rilis Demon Slayer season 3 episode 7 akhir pekan ini, penggemar sangat terobsesi dengan karakter Hantengu sejauh ini. Berbagai wujudnya, representasi simbolis dari emosi manusia, serta kekuatan dan kemampuannya secara umum telah memikat para penggemar saat musim melewati titik tengahnya.
Meskipun pasti ada aspek fantastis lainnya dari seri sekuel yang mengarah ke Demon Slayer season 3 episode 7, Hantengu tampaknya telah mencuri perhatian para penggemar. Ini agak tidak mengejutkan, mengingat perannya sebagai antagonis utama dari arc Swordsmith Village dan betapa rumitnya karakter dia.
Demikian juga, dugaan bocoran yang menarik dari Demon Slayer season 3 episode 7 tampaknya akan memberi penghargaan kepada pemirsa dengan lebih banyak cinta tentang Hantengu. Dengan bentuk baru yang menarik, penggemar akan melihat dengan tepat mengapa iblis yang tampaknya lemah dan berpikiran lemah ini dianggap sebagai salah satu pejuang terbaik dan terkuat di jenisnya.
Kemunculan Zohakuten terungkap dalam bocoran Demon Slayer season 3 episode 7
Dugaan bocoran terbaru dari Demon Slayer season 3 episode 7 datang dari pengguna Twitter @Xipjanimation, yang mengklaim bahwa gambar tersebut dibuat oleh Ufotable Studios . Meskipun sumbernya agak mencurigakan, pencarian gambar terbalik pada dugaan kebocoran tidak menghasilkan hasil dari Google Lens. Pencarian gambar terbalik TinEye juga menghasilkan 0 kecocokan di 60,1 miliar gambar.
Meskipun ada kemungkinan bahwa mesin pencari gambar terbalik tidak mengindeks dari mana gambar itu berasal, ini agak mendukung legitimasi klaim kebocoran. Namun, ada juga kemungkinan bahwa @Xipjanimation membuat gambar itu sendiri, yang juga menjelaskan mengapa tidak ada kecocokan yang dapat ditemukan.
Dengan asumsi bahwa ini memang bocoran yang sah dari Ufotable Studios, para penggemar menantikan adaptasi menarik dari bentuk Zohakuten Hantengu. Zohakuten berfungsi sebagai perpaduan antara keempat klon Hantengu, yang masing-masing mewakili berbagai emosi manusia. Zohakuten sendiri juga berfungsi sebagai representasi dari kebencian yang berperan dalam inti emosi manusia yaitu rasa jijik.
Hantengu dan klon serta bentuknya berfungsi sebagai representasi simbolis dari pendekatan sejarah Jepang terhadap enam inti emosi manusia. Ini termasuk kemarahan, kesenangan, kesedihan, kegembiraan, ketakutan, dan jijik. Sementara Hantengu memiliki tujuh bentuk secara keseluruhan, bentuk Zohakuten dan Urami keduanya memainkan emosi jijik.
