JABAR EKSPRES –Persoalan sampah di Kota Bandung masih terus jadi sorotan. Sehingga, pemerintah pun gencar melakukan berbagai upaya untuk penanganannya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Bandung Dudi Prayudi mengklaim, dari sebanyak 55 Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang over kapasitas, kini sebagian sudah mulai mormal.
”Dari 55 TPS, 25 sudah dinormalisasi. Pengangkutan sampah reguler juga terus dilakukan,” kata Dudi, Kamis (11/5).
Menurutnya, sampai sekarang penanganan sampah masih menjadi prioritas utama Pemkot Bandung.
Jika merujuk dari data terbaru DLHK Kota Bandung, dari 55 TPS yang sempat mengalami penumpukan, kini 25 TPS sudah berangsur normal.
Sementara, 30 TPS yang masih menggunung dan masih dalam proses dinormalisasi.
”Ini dilakukan sejalan dengan upaya koordinasi ke Pemprov Jabar terkait operasional TPA Sarimukti,” ujar Dudi.
”Kami mengupayakan secepatnya normalisasi dilakukan,” tambahnya.
Dia pun berharap TPA Sarimukti segera kembali normal, agar penumpukan sampah bisa cepat terselesaikan.
Dari pantauan Jabar Ekspres, hingga saat ini, penumpukan sampah masih terjadi di TPS. Beberapa di antaranya di TPS Pasar Sederhana, TPS Terpadu Babakan Sari, dan TPS RW 08 Kelurahan Binong.
Salah seorang warga yang berjualan didepan TPS Pasar Sederhana, Nandang,77, mengaku cuk terganggu dengan tumukan sampah yang ada.
Dia pun berharap, para pengambil kebijakan bisa bersungguh-sungguh memikirkan persoalan ini dan menjadikannya program prioritas.
”Kalau bisa nanti yang mendaftar jadi calon wali kota itu punya keseriusan untuk atasi sampah. Biar tidak ada lagi masalah seperti ini,” harapnya. (bas)