JABAREKSPRES – Nama Ida Dayak kini mencuat ke permukaan publik dan sedang ramai disorot karena diklaim bisa menyembuhkan banyak orang.
Cara Ida Dayak menyembuhkan para pasiennya dengan cara pengobatan alternatif yang ia klaim bisa menyembuhkan.
Akan tetapi tak semua penyakit bisa ia sembuhkan, sehingga kemampuan Ida Dayak untuk menyembuhkan penyakit pun terbatas.
Beberapa hari ini netizen ramai membahas kepopulerannya karena dianggap mempunyai kelebihan yang sangat menonjol di dalam diri Ida.
Lalu beredar sebuah video dengan berjudul “Berkat Ibu Ida Dayak detik-detik Pangeran Arab Sudah Bisa Pakai Kursi Roda”.
Baca Juga: Klaim THR Saldo DANA Gratis Rp200.000 Hari Ini Juga
Namun apakah benar Pangeran Arab Saudi meminta bantuan terhadap Ida? Mari cek kebenaran informasi yang beredar.
Video tersebut telah ditonton oleh banyak orang, jumlah penontonnya tidak main-main mencapai 538 ribu.
Unggahan pertamanya dari kanal YouTube JEJAK SELEBRITIS, terlihat tampilan thumbnail ada foto Pangeran Arab Saudi dan Ida.
Dalam thumbnailnya tersebut terlihat sosok Ida yang sedang memegang Pangeran yang sedang duduk di kursi roda.
Di awal videonya menerangkan bahwa berkat Ibu Ida Dayak Pangeran Arab bisa sembuh dan Raja Salman pun mengucapkan terima kasih.
Baca Juga: Klaim Sekarang Juga Rp650.000 dari Aplikasi Penghasil Uang
Dalam narasinya menjelaskan Raja Salman mengagumi kemampuan yang Ida Dayak punya.
Orang seperti Ida harus terfasilitasi karena bisa membantu banyakorang. Raja Salman pun berencana akan membangunkan fasilitas untuk Ida di Kalimantan.
Pangeran Arab Saudi yang sedang koma sudah sembuh oleh Ida menurut narasi dari akun YouTube JEJAK SELEBRITIS.
Videonya berdurasi 7 menit 50 detik, yang pada intinya Pangeran Arab yang sudah lama koma dapat sembuh oleh Ida.
Namun benarkah demikian? Faktanya hingga detik ini tidak ada komunikasi antara pihak kerajaan Arab Saudi dan Ida Dayak.
Jadi informasi yang beredar di media sosial tersebut ialah hoaks. Ida tidak bisa menyembuhkan Pangeran yang sampai saat ini terbaring koma.
Secara logika para tim medis saja yang puluhan tahun sulit untuk bisa memulihkan keadaan Pangeran.