JABAR EKSPRES – Lantaran mencoba melarikan diri saat akan ditangkap, kaki kanan HR pelaku pembunuhan Lisnawati terpaksa dihadiahi timah panas oleh petugas Satreskrim Polres Cimahi pada Minggu (12/3) malam.
Peristiwa pembunuhan itu terjadi di Kampung Ranca Cangkuang, Kelurahan Cibeber, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi.
Pembunuhan tersebut terungkap setelah warga menemukan jasad perempuan asal Padalarang itu tergelatak bersimbah darah di semak belukar di area bangunan bekas kandang ayam, padaSelasa (7/3).
”Jadi untuk pelaku ini, kami terpaksa memberikan tindakan tegas terukur karena saat akan ditangkap mencoba melarikan diri,” ungkap Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono saat ditemui di Makopolres Cimahi, Senin (13/3) sore.
Aldi mengungkapkan, berdasarkan hasil penyelidikan marathon pihak kepolisaian, termasuk olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), pelaku dipastikan telah menghabisi nyawa ibu rumah tangga tersebut di TKP.
”Dari hasil outopsi dan pemeriksaan sementara, terdapat tiga tusukan pada leher sebelah kiri dengan menggunakan pisau tanpa gagang yang ditemukan penyidik di TKP,” ungkap Aldi.
Sebelumnya, Kasatreskrim Polres Cimahi, AKP Luthfi Olot Gigantara mengungkapkan, saat tim nya melakukan olah TKP di lokasi kejadian, pihaknya menemukan barang bukti sebilah pisau di dekat jenazah korban.
”Barang bukti ditemukan tak lama setelah kami melakukan olah TKP atau pada hari kejadian,” ungkap Luthfi.
Dia mengaku, setelah penemuan mayat perempuan itu, pihaknya langsung melakukan serangkaian penyelidikan termasuk membawa jenazah ke Rumah Sakit Sartika Asih, Kota Bandung untuk diautopsi.
”Hasil autopsi itu, sama seperti saat pertama kali mayatnya ditemukan, ada luka (bekas tusukan senjata tajam) di bagian leher sebelah kiri,” terangnya.
Selain luka pada bagian leher, dari hasil autopsi itu menunjukan terdapat luka lain pada bagian wajah korban yang diduga akibat tindakan penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku.
”Selain luka terbuka pada bagian leher, ada luka memar juga pada bagian wajah pertengahan kelopak mata,” bebernya. (mg9/ziz)