KBB Mulai Vaksin Booster Kedua

Bandung Barat – Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) sudah melakukan vaksinasi booster kedua dimulai pada hari Selasa 24 Januari 2023 lalu.

“Alhamdulillah untuk booster kedua, sudah melaksanakan tiga hari kemarin, vaksinnya. Pfizer kemarin sudah di-droping sama provinsi, ” kata Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P), Dinkes Bandung Barat Nurul Rasyihan saat ditemui di Ngamprah, Kamis (26/1/23).

Masyarakat Kabupaten Bandung Barat, terang Nurul, sudah bisa mengaksesnya ke puskesmas-puskesmas dan rumah sakit di KBB.

“Masyarakat bisa mengaksesnya ke puskesmas dari setiap puskesmas sudah ada, rumah sakit sebagai kecil juga sudah ada,” jelas Nurul.

Nurul mengklaim stok vaksin terbilang aman. Ia juga mengimbau pada masyarakat yang sudah berusia 18 tahun agar memahami ketentuan serta syarat untuk supaya bisa di vaksin dengan menggunakan PeduliLindungi dan memakai e-tiket di aplikasi tersebut.

“Stok yang tersedia cukup banyak, kalau kemarin sekitar 3 ribuan, tapi memang untuk stoknya aman,” jelas Nurul.

“Jadi itu untuk 18 tahun keatas, tapi tetap menunggu e-tiketnya, terkadang yang tidak tersosialisasikan dengan baik ke masyarakat itu perihal e-tiket, yang ada di peduli lindungi, agar bisa langsung di vaksin,” sambungnya.

Apabila masyarakat yang tak ada aplikasi PeduliLindungi, kata Nurul, bisa menyiapkan Kartu Keluarga (KK) dan KTP agar bisa divaksin, ia juga menegaskan pelayanan vaksinasi booster kedua itu gratis.

“Masyarakat yang mau divaksin bisa pakai aplikasi peduli lindungi, atau bisa bawa KK dan KTP. Dan ini gratis,” bebernya

Vaksin booster kedua ini dilakukan sesuai Surat Ederan Kementerian Kesehatan yang tertuang dalam Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/380/2023 Tentang Vaksinasi COVID-19 Dosis Booster Ke-2 Bagi kelompok Masyarakat Umum, yang ditetapkan oleh Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada 20 Januari 2023.**(Mg1)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan