CIMAHI,- Untuk menunjang pertumbuhan perekonomian pengusaha baru, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui Divisi Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) meresmikan Kampung Madani bagi Warga Kampung Areng, Desa Cibodas Cimahi pada Kamis, (22/12) kemarin.
PNM sendiri yang bertugas melakukan pemberdayaan melalui penyelenggaraan jasa pembiayaan sebagai
bagian dari penerapan strategi pemerintah untuk memajukan UMKM. Dalam peresmian tersebut terdapat pemanfaatan pengolahan kotoran ternak dan budidaya cacing untuk di jadikan kascing.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Heru selaku Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan
Pangan KBB, Mira Damayanti selaku Kepala Divisi JMK PT. PNM, Atep Iyan selaku Pemimpin Cabang Cimahi, dan 50 nasabah Mekar.
Divisi Pengembangan Kapasitas Usaha yang berfokus pada pendampingan nasabah guna memanfaatkan segala sumber daya untuk pengelolaan usaha dikawasan agrowisata desa Cibodas dengan memaksimalkan kotoran ternak
sebagai kascing yang bahan bakunya dapat dijual sebagai pakan ikan, kosmetik,
dan obat.
Selain itu, sebagai ruang pintar yang menjadi sarana pengembangan bakat
bagi anak-anak di wilayah tersebut. Melalui pendampingan Divisi PKU, dapat membantu warga melakukan perbaikan sarana Biogas dan budidaya cacing, yang menjadi modal bagi warga desa
Cibodas meningkatkan nilai jual kascing dengan dipasaran, Bahan baku dengan modal minim yaitu kotoran ternak sapi menjadi sebuah inovasi baru bahan mentah yang bisa dijadikan pakan ikan untuk diolah kembali.
Sebagai informasi, hingga 30 November 2022 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 162,92 T kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 13,5 juta nasabah. Saat ini PNM memiliki 3.509 kantor layanan PNM Mekaar dan 688 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34
Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 5.640 Kecamatan.(don)