Dari sebanyak 36 tim putra yang bakal bertanding, ada satu sekolah muncul sebagai penantang baru. SMA Cahaya Bangsa. Di mana pada pertandingan pertama, mereka akan melawan SMAN 1 Cisarua.
Melakoni laga perdana dalam perhelatan besar sekelas DBL, tentu membuat ambisi besar meletup-letup. Seorang pemain tim SMA Cahaya Bangsa, Bryan Daniel mengaku, hal itu tengah dirasakan rekan setimnya.
“Jadi harapan sekali bisa main di DBL. Terus, ambisi di laga nanti (pasti) gede banget. Kalau bisa juara, juara!” ujar pemain yang berposisi small forward itu.
“Perasaan teman-teman untuk laga DBL, semangatnya lebih berkobar-kobar. Karena pertama kali, jadinya sangat bahagia,” imbuhnya.
Dengan persiapan yang telah ‘digodok’ itu, dirinya memastikan, bakal bermain all-out. Terlebih, setelah melihat barisan rooster yang ada, Bryan yakin timnya bisa terus melaju pada tiap babak DBL.
Dalam turnamen terakhir baginya itu, dirinya memastikan, tim SMA Cahaya Bangsa akan bermain penuh. “Untuk (turnamen) pertama dan terakhir kali, saya berharap tim bisa siap penuh untuk DBL ini. Dan hasil terbaik sesuai dengan apa yang kami latih,” pungkasnya. (zar/tur)