BOGOR- Satuan Lalu Lintas Kepolisian Polres Bogor menangani sebanyak 540 kasus kecelakaan yang terjadi di wilayah hukumnya selama Januari hingga Oktober 2022. Dari jumlah tersebut 300 orang meninggal dunia dalam kurun waktu 9 bulan terakhir.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor Ajun Komisaris Polisi (AKP) Dicky Anggi Pranata mengatakan, dari data kejadian laka lantas selama sembilan bulan terakhir tersebut, selain 300 orang korban meninggal dunia juga ratusan lainnya mengalami luka-luka baik yang parah maupun ringan.
“Angka kecelakaan cukup tinggi, dari awal tahun sampai September ada 540 yang mengalami kecelakaan dan 300 meninggal dunia didominasi oleh kendaraan roda dua,”kata AKP Dicky Anggi Pranata kepada Jabarekspres.com, Minggu 30 Oktober 2022.
Terdapat sejumlah titik jalur yang rawan terjadi kecelakaan lalu lintas di wilayah kabupaten Bogor, di antaranya jalur Cileungsi, Cibinong, Parung Panjang, dan kawasan puncak.
“Ada beberapa faktor yang menyebabkan kecelakaan terjadi diantaranya, faktor manusia itu sendiri, kemudian jalan, sarana prasarana jalan, dan faktor cuaca,” lanjutnya.
Meskipun tidak lagi ada penilanggan secara manual, tetapi polres Bogor terus melakukan pembinaan kepada para pengguna jalan agar selalu tertib berlalulintas.
“Jadi inilah yang akan kita pikirkan bersama, cari jalan keluarnya bagaimana, walaupun longgar nya penilangan manual, tetapi edukasi dan pembinaan kita lakukan kepada pengendara,” bebernya
Dirinya menghimbau kepada para pengendara baik kendaraan roda dua maupun roda empat untuk selalu patuh tertib lalulintas dan tetap berhati-hati.
” Himbauan nya ketika mengendarai kendaraan untuk tetep berhati-hati dahulukan keselamatan dibanding kecepatan,”pungkasnnya (SFR)