Elon Musk Resmi Beli Twitter dan Pecat Dua Bosnya

JABAR EKSPRES – Elon Musk dikabarkan telah resmi beli Twitter dan menjadi bos di salah satu platform media sosial terbesar di dunia itu. Kabar ini diberitakan sejumlah media Internasional.

Setelah Elon Musk resmi beli Twitter, ia langsung mendepak CEO Twitter Parag Agrawal, CFO Ned Segal dan Kepala Kebijakan Perusahaan Vijaya Gadde.

Bos Tesla itu diberitakan telah resmi membeli Twitter pada Kamis 27 Oktober waktu setempat.

Dilansir dari Insider, Elon Musk secara resmi menutup tawarannya terhadap untuk beli Twitter untuk menjadikan perusahaan itu milik pribadinya dengan membayar seharga $54,20 per saham. Atau sekitar $44 miliar.

Diberitakan bahwa Elo Musk juga telah berada di kantor pusat Twitter di San Francisco. Kabarnya, usai pembelian itu, Elon Musk langsung memecat CEO Parag Agrawal, CFO Ned Segal.

Kepala Kebijakan hukum Vijaya Gadde juga mundur diri.

Elon Musk akan melalukan pertemuan dadakan dengan karyawan Twitter pada Jumat hari ini.

Musk memiliki waktu hingga Jumat (28/10) untuk menyelesaikan akuisisi Twitter senilai USD44 miliar atau menghadapi pertempuran pengadilan dengan perusahaan tersebut.

Pada bulan April, Twitter menerima proposal Musk untuk membeli layanan media sosial dan menjadikannya privat. Namun, Musk segera mulai menebar keraguan tentang niatnya untuk menindaklanjuti perjanjian tersebut, menuduh bahwa perusahaan gagal mengungkapkan secara memadai jumlah spam dan akun palsu di layanan tersebut.

Sebagai hasil dari kesepakatan baru, gugatan Twitter terhadap Musk atas pembelian $44 miliar akan berakhir setelah Twitter mengajukan kasus tersebut untuk diberhentikan di Delaware Court of Chancery, kata profesor hukum bisnis Universitas Michigan Erik Gordon.

Elon Musk pertama kali setuju untuk membeli Twitter pada April 2022.

Kemudian pada awal Mei, dia secara pribadi menyatakan untuk kesepakatan membatalkan pembelian Twitter.

Pihak Twitter pun menggugatnya. Namun pada awal Oktober ini, Elon Musk kemudian kembali dan setuju akan membeli Twitter.

Sekarang, Musk telah mengendalikan perusahaan tersebut. Kabarnya akan ada PHK besar-besaran terhadap karyawan di Perusahaan itu. (bbs)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan