Hari Pangan Sedunia, HIPMI dan DKPP Kota Bogor Bagikan Ribuan Paket Sayuran dan Telur

JabarEkspres.com, BOGOR – Dalam memperingati hari pangan dunia, Himpunan Pengusaha Indonesia (HIPMI) Kota Bogor berkolaborasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor membagikan ribuan paket sayuran dan telur untuk masyarakat Kota Bogor di Taman Sempur, Kecamatan Bogor Tengah pada Minggu, 16 Oktober 2022.

Tak hanya itu, para pengusaha muda itu juga menggelar bazaar pangan murah dan talkshow tentang program pangan B2SA (Bergizi, Beragam, Seimbang dan Aman)

Ketua pelaksana peringatan hari pangan sedunia tingkat Kota Bogor, Muhammad Hafid Rosidin menjelaskan, kegiatan tersebut mengangkat tema ‘Better Nutrision for Better Life’ tentang bagaimana nutrisi yang bagus untuk kehidupan yang lebih bagus.

“Acara ada empat kegiatan, pertama talk show sesuai tema, kemudian ada pembagian sayur dan telur secara gratis. Kemudian ada demo masak dengan Indonesia Chef Asosiation (ICA) Bogor Raya dan ada bazar pangan murah,” ungkap Hafid yang merupakan Ketua Bidang 5 pada HIPMI Kota Bogor.

Hafid menjelaskan, baazar murah berkolaborasi dengan BUMD, swasta dan dari binaan HIPMI Kota Bogor. Paket yang dibagikan ada 3.000 butir telur dan sayuran ada lebih dari 900 paket yang dibagikan ke masyarakat.

“Ada bayam, terong, tomat, kangkung dan jahet juga jenis sayuran lain. Sayuran ini produk dari Kelompok Wanita Tani (KWT) seluruh Kota Bogor,” urainya.

Dia menyebut, produk-produk yang disediakan bekerjasama dengan Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) dan swasta. Sembako dan pangan murah disediakan, jadi bisa menyediakan kebutuhan masyarakat dengan harga murah.

“Untuk telur yang dibagikan untuk mencegah stunting dan menekan angka stunting. Kami berkolaborasi Badan Pangan Nasional (Bapanas), lalu Bapanas menyediakan ribuan telur itu. Kami sosialisasikan juga program Bapanas yaitu B2SA. Kami jelaskan melalui melalui talkshow soal nutrisi, kami harapkan ini menjadi agenda tahunan dan siapkan menggandeng stekholder lainnya agar mendapatkan manfaat. Kami mengedukasi masyarakat dulu 4 sehat 5 sempurna. Tapi ternyata susu kebutuhan bukan kesempurnaan,” bebernya.

Sementara itu, Kepala DKPP Kota Bogor, Anas S Rasmana menambahkan, dalam kegiatan itu pihaknya menghadirkan  kegiatan talk show dengan mendatangkan narasumber dari Bapanas yang diwakili oleh Direktur Keanekaragaman dan Konsumsi pangan kemudian dari Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan