Endang mengaku, meskipun penertiban itu merupakan langkah pemerintah, namun tidak semua elemen pemerintahan dilibatkan termasuk RT, RW hingga Kecamatan.
“Kita hanya terdampak, RW tidak dibawa-bawa sebagai panitia atau satuan tugas, karena pelaksananya dari hulu sampai hilir Sungai Citarum itu dilaksanakan oleh TNI AD yang disebut sebagai Satgas Citarum Harum,” pungkasnya.*** (Bas)