Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bandung Barat, Sri Dustirawati menjelaskan, penerima bantuan ini merupakan warga yang telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Sri mengatakan, data yang didapat oleh Kemensos adalah hasil usulan dari masing-masing desa dimuat ke dalam Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG).
“Jadi data itu bisa diusulkan jika mereka benar-benar tidak terdata itu bisa diusulkan dan masuk ke operator Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) melalui pemerintah desa,” ucapnya.
Sri mengklaim penyaluran BLT BBM sudah mencapai 72 persen. Menurutnya,data keluarga penerima manfaat (KPM) BLT BBM di Bandung Barat sebanyak 171.360 ribu.
“Alhamdulillah sudah 72 persen, jumlah bantuan itu per orangnya Rp500 ribu, dengan rincian BLT BBM Rp 300 ribu dan BLT sembako Rp 200 ribu,”tutupnya.*** (Mg1)