Jabarekspres.com- Ada hal menarik yang dilakukan oleh manajer Liverpool Jurgen Klopp menegaskan bahwa sepakbola di Inggris berbeda dengan di Amerika. Ia juga mengaskan bahwa culture Inggris sangat jauh berbeda dengan culture Amerika. Hal itu didasari karena Klopp mengaku tidak habis pikir dengan pemikiran sang pemilik Chelsea itu.
Manajer Liverpool Jurgen Klopp dengan sinis dan menyindir menolak gagasan pemilik Chelsea Todd Boehly tentang pertandingan sepakbola All-Star utara vs selatan. Menurutnya, hal itu mustahil dilakukan karena mayoritas fans Inggris tidak akan tertarik dengan ide yang diusulkan oleh Todd Boehly. Mereka lebih tertarik dengan sepakbola langsung dan pertandingan antar klub daripada harus melakukan laga all star.
Setelah Liverpool sukses meraih kemenangan 2-1 atas Ajax di Liga Champions, Rabu (14/9) dini hari WIB, Klopp ditanya tentang ide pemilik Chelsea untuk membuat pertandingan All-Star antara klub sepakbola Inggris utara dan selatan, yang dia kritik pedas. Dan dia menganggap itu adalah hal aneh jika terjadi di Inggris.
Sebenarnya Boehly sudah mengusulkan konsep tersebut sambil menyatakan bahwa Liga Primer Inggris harus “mengambil pelajaran” dari olahraga Amerika, dengan gagasan untuk menghasilkan lebih banyak uang untuk sisa piramida.
Namun, Klopp menolak secara tegas gagasan tersebut. Dan menganggap bahwa Inggris bukanlah Amerika. Dan ini negara yang berbeda dari sebelum Boehly datang. Seharusnya pemilik Chelsea bisa menyesuaikan dengan iklim sepakbola Inggris yang terkenal dengan Kick and Rush. Daripada harus membuat seperti laga eksebisi Klopp lebih tertarik dengan laga bigmatch di Inggris yang sudah berkali-kali terjadi.
“Ia tidak menunggu lama! Oh bagus, mungkin dia bisa menemukan tanggal untuk itu. Ini sungguh berbeda di Amerika. Apakah dia ingin membawa Harlem Globetrotters juga?” demikian komentar sinis Klopp usai pertandingan lawan Ajax.
Kemenangan atas Ajax adalah ketiga yang dicatat Liverpool dalam delapan pertandingan kompetitif musim ini.
Liverpool tidak beraksi lagi sampai 1 Oktober, ketika mereka menghadapi Brighton di Anfield, setelah perjalanan mereka ke Chelsea untuk ajang Liga Primer, yang dijadwalkan pada Minggu, ditunda.