Jabarekspres.com- Kekalahan melawan Bayern Munchen tentu menyakitkan fans Barca saat ini, namun sang Entrenador Xavi Hernandez anggap Barcelona bahwa timnya pantas mendapatkan hasil ini. Dari perjalanan mereka ke Jerman, meski pada akhirnya menyerah 2-0. Barcelona benar-benar mendominasi pada babak pertama, mereka menciptakan banyak peluang dan hampir unggul pada babak pertama andai saja Manuel Neuer tidak tampil gemilang.
Tidak berhenti sampai disitu, pada babak kedua Barca terus menyerang dan menciptakan peluang di babak kedua. Berkali-kali mereka berusaha membobol gawang Bayern Munchen
Tapi kalah 2-0 lewat gol Hernandez & Sane dan apa yang terjadi?
Barcelona kurang beruntung dalam kunjungannya ke Allianz Arena setelah pulang dengan tangan kosong. Padahal sepanjang pertandingan Barca sudah bermain habis-habisan untuk menunjukan kualitas mereka, namun sayang berbagai peluang tidak di selesaikan dengan baik.
Tim arahan Xavi Hernandez dan Barcelona pun menyerah 2-0 lewat gol Lucas Hernandez dan Leroy Sane di awal babak kedua, dan kekalahan ini tidak diterima oleh pelatih dari kubu lawan.
Xavi kemudian mengungkapkan kekecewaannya dalam wawancara pasca-pertandingan.
Ia mengatakan
“Saya kesal. Saya kesal. Saya tidak suka kalah – dan kami tidak pantas mendapatkannya,” klaim Xavi.
“Saya pikir kami [bermain] lebih baik, kami mendominasi mereka. Kami lebih baik. Tapi ini Liga Champions.
“Prosesnya bagus, tapi hasilnya buruk. Itu adalah kesempatan emas untuk menang di stadion ini, dan kami pulang dengan kekalahan. Saya kecewa.”
Ketika Barcelona dikalahkan Bayern di dua pertandingan musim lalu, mereka benar-benar layak untuk kalah 3-0.
Sementara untuk partai semalam, Xavi pantas kecewa karena timnya sudah memberi perlawanan berarti namun tetap saja gagal meraih hasil di Jerman.
Ini sudah menjadi awal musim yang kuat bagi Xavi dan Barcelona.
Mereka terus membuntuti Real Madrid di LaLiga selagi masih berada di posisi yang baik untuk lolos dari ‘Grup Maut’ di Liga Champions.
Mau tidak mau Barca harus segera berbenah karena kedepannya mereka akan menghadapi laga-laga berat, apalagi Blaugrana menginginkan untuk membawa kembali Si Kuping Besar ke Spotify Arena atau Camp Nou.