Pihak keluarga Brigadir J pun sudah mengiyakan bahwa pengantaran jenazah almarhum tidak dibersamai dengan pengantaran barang-barang pribadi Yoshua ke rumah orang tuanya.
Barang-barang Brigadir J diberikan terpisah kemudian oleh Kapolda Jambi. Namun, di dalam kotak besar berisi barang tersebut, ponsel tidak termasuk salah satunya.
Hingga saat ini, HP Brigadir J masih belum diketahui keberadaannya.***
(sumber: Pikiran Rakyat)