Penyebab Lemak Paha Sulit Untuk Dihilangkan

JABAREKSPRES.COM – Memiliki lemak dibagian paha tentu akan membuat bentuk paha lebih besar, hal ini bisa mengurangi rasa percaya diri. Banyak orang sudah melakukan berbagai usaha untuk mengecilkan paha, namun hasilnya tidak juga terlihat. Karenanya dalam artikel ini akan diulas penyebab lemak paha sulit untuk dihilangkan.

Banyak yang mengeluhkan ukuran paha yang terlalu besar. Entah seberapa banyak telah melakukan squat atau berolahraga, namun lemak paha tetap saja menumpuk dan membuat kaki Anda terlihat besar.

Lemak paha adalah cadangan lemak yang dimiliki wanita. Karenanya tak heran bila wanita memang cenderung memiliki ukuran paha dan panggul yang lebih besar dibandingkan dengan pria.

Penumpukan lemak di bagian bawah ini sebenarnya alami terjadi pada semua wanita. Hormon yang dimiliki oleh wanita, yang menyebabkan lemak-lemak tersebut menumpuk. Wanita mempunyai jumlah hormon estrogen yang cenderung tinggi dan hal ini yang mengakibatkan wanita memiliki paha, panggul, dan bokong yang besar.

Lemak-lemak yang ada di paha, panggul, dan bokong merupakan lemak cadangan yang dipersiapkan untuk kondisi ketika wanita melahirkan dan menyusui.

Sehingga ketika seorang wanita melahirkan dan menyusui nanti, ia tidak akan kekurangan energi karena lemak cadangan sudah ada dalam jumlah yang cukup banyak di bagian paha, panggul, dan bokong.

Jadi, bagi Anda para wanita yang mempunyai paha besar, jangan malu karena semua wanita memilikinya dan akan berkurang ketika melahirkan serta menyusui, meskipun tidak terjadi pada semua wanita.

Bukan wanita saja yang merasa kesulitan untuk membuat ukuran pahanya terlihat lebih kecil, tapi pria pun juga seperti itu. Berikut beberapa hal yang menyebabkan susah untuk menghilangkan lemah di bagian paha, seperti dilansir dari hellosehat.

1. Terlalu cepat berharap dengan hasil

Tanpa Anda sadari, Anda menjadi tidak realistis dan berharap akan mendapatkan ukuran paha yang kecil hanya dalam beberapa kali olahraga saja.

Menghilangkan lemak berlebihan yang ada di dalam tubuh bukanlah hal yang mudah yang dapat terjadi hanya karena mengunjungi gym 3-4 kali.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan