Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H, Warga Tamansari Kota Bandung Gelar Perlombaan Sekaligus Silaturahmi

JabarEkspres.com, BANDUNG – Peringati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriyah, warga Kelurahan Tamansari, Kota Bandung, menggelar sebuah kegiatan acara bertajuk “Gebyar Muharram Tamansari Bersatu”.

Sehingga dengan adanya kegiatan tersebut, menurut Lurah Tamansari, Dadang Sobandi, selain melakukan perlombaan seperti pawai obor, lomba tumpeng, hingga sholawatan. Acara tersebut juga dijadikan sebagai ajang silaturahmi bagi seluruh warga.

“Hari ini bisa dikatakan puncak dari rangkaian acara peringatan 1 Muharram 1444 Hijriyah di kawasan Tamansari. Alhamdulillah, acara berjala lancar dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes),” ucapnya saat ditemui di Jl. Tamansari, Kota Bandung, Minggu (31/7).

Dadang mengaku bahwa kegiatan akbar ini baru dilakukan kali pertama di Kelurahan Tamansari dengan melibatkan sebanyak dua puluh RW.

“Untuk pelaksanaan kegiatan di masa pendemi ini, kita sudah berkoordinasi dengan Kecamatan. Di samping itu, kita memberikan penjelasan kepada panitia. Selanjutnya panitia membuat surat untuk persetujuan Satgas Kota Bandung. Semua prosedur telah kita tempuh dan izin pun diberikan, hingga acara ini kami gelar,”  ungkapnya

Ia berharap, adanya kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi seluruh warga, khususnya di Kelurahan Tamansari, Kota Bandung.

“Saya yakin kegiatan yang baik ini akan menghasilkan dampak positif dan itu yang kini sedang kita lakukan,” imbuhnya

Sementara itu, menurut ketua panitia acara,  Sukwani Sabran, acara yang bertemakan “Gebyar Muharram Tamansari Bersatu” akan diisi oleh enam rangkaian acara dan perlombaan seperti Sholawatan, Lomba Tumpeng, Pawai Obor, Santunan, Lagu Islam, dan Tausiyah.

“Jadi kegiatan dimulai pada hari Kamis kemarin (28/7), yakni Lomba Sholawatan yang diikuti oleh jamaah majelis taklim seluruh masjid dikawasan Kelurahan Tamansari. Total ada tiga ratus warga yang terlibat pada lomba ini yang dibagi menjadi sebelas peserta dari 20 RW,” ucapnya di tempa yang sama.

Sedangkan untuk lomba pawai obor, Sukwani menambahkan bahwa akan diikat oleh sekitar seribu warga dari Kelurahan Tamansari. “Kita gelar pada malam hari di puncak acara dengan rute dimulai dari Jalan Tamansari menuju Flyover Pasupati dan langsung menuju Jalan Wastukancana atau menyusuri sayap kiri,” ujarnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan