Selain itu, seharusnya kekompakan tim juga sudah terjalin erat ketika kompetisi Liga 1 2022/2023 sudah mulai bergulir. Kehadiran para “pemain mewah” tidak serta merta meningkatkan performa tim tanpa kekompakan yang solid antar pemain.
Meski gagal menjadi yang terbaik di Piala Presiden 2022, namun setidaknya Henhen dan kolega bias memaksimalkan kebugaran fisik setelah berakhir di perempat final.
Dalam pertemuan kemarin, Robert Alberts mengatakan bahwa anak-anak asuhnya itu sudah matang untuk mengarungi kompetisi Liga 2022/2023.
“Kami menunjukkan kepada pemain kondisi fisik mereka yan berada di level sangat bagus. Jadi, mereka tahu tingkat kebugarannya. Dibandingkan musim lalu, kondisi mereka lebih bagus,” kata pelatih yang kerap disapa sebagai Coach Obet itu.
Bagaimanapun, target tim yang sudah ditancapkan: menjadi lebih baik dari musim kemarin. Bukan menjadi runner up, namun menjadi juara Liga 1 2022/2023.***