Mahinda tetap bersembunyi di sebuah pangkalan militer di timur negara itu selama beberapa hari sebelum kembali ke Kolombo. Protes terhadap Pemerintah Sri Lanka telah membara sejak Mei, tetapi kembali mencapai puncaknya pada Sabtu (9/7) lalu ketika ratusan ribu orang membanjiri Kolombo dan menduduki gedung-gedung penting dan tempat tinggal pemerintah.
Pada Selasa (12/7), pejabat imigrasi mencegah saudara laki-laki lainnya dari presiden Gotabaya Rajapaksa, yakni Basil Rajapaksa yang adalah mantan menteri keuangan, untuk terbang ke luar negeri. Tidak jelas ke mana Basil Rajapaksa, yang juga memegang kewarganegaraan Amerika Serikat itu, mencoba pergi. Basil mengundurkan diri sebagai menteri keuangan Sri Lanka pada awal April di tengah protes keras di jalanan terhadap kekurangan bahan bakar dan makanan, dan dia berhenti dari jabatannya di parlemen pada Juni. (JPNN-red)