Abrasi, Belasan Rumah dan Jembatan Amblas Terbawa Air Laut

Abrasi, Belasan Rumah dan Jembatan Amblas Terbawa Air Laut
0 Komentar

JABAREKSPRES.COM – Diduga karena Abrasi, Belasan rumah dan jembatan dilaporkan amblas terbawa air lau

Diketahui, peristiwa itu terjadi di pesisir Pantai Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, pada Rabu (15/6).

Bencana ini diduga kuat karena fenomena abrasi, yaknii tergerusnya daratan karena kuaatnya gelombang air lait. Dan membuat sebanyak 15 rumah hingga jembatan di pesisir Pantai Amurang amblas.

Baca Juga:Nikita Mirzani Akhirnya Datangi Polres Serang,Ini Kasus yang MenjeratnyaKhawatir Obesitas Karena Keturunan? Begini Cara Mencegahnya

Dari keterangaan warga setempat, bencana abrasi ini terjadi pada pukul 14.00 WITA.

Beberapa warga yang berada dilokasi sempat mengabadikan peristiwa tersebut. Dan mengunggahnya ke media sosial.

Sehingga, di media sosial banyak beredar video detik-detik bencana alam akibat abrasi ini terjadi.  Hang berakibat  menghilangkan 15 belas rumah dan amblasnya jembatan

Terlihat dari video yang beredar di media sosial itu, atap-atap rumah mengambang di atas air. Juga puing-puing rumah dan matrial lain tidak bisa lagi diselamatkan.

Seorang warganet bernama Jerry Jeffry di media sosial Facebook, melakukan siaran langsung terjadinya fenomena tersebut.

Ia mengabadikan peristiwa tersebut dengaan sangat jelas, sehingga terlihat proses jembatan dan jalan amblas ke laut.

“Yang putus jembatan Boulevard bukan jembatan utama jalan Trans (Sulawesi),” kata akun Jerry Jeffry.

Baca Juga:Momen Unik, Seakan Jadi Cerminan Kondisi Politik Saat ini, Ketika Barisan Ketua Umum Parpol Ikut TerbelahAksi Demo Ribuan Buruh di Jakarta Sempat Diwarnai Kericuhan, Namun Berakhir Damai

Dari video yang beredar, terlihat banyak warga berlarian menghindari pesisir pantai.

Saat peristiwa terjadi bahkan dilaporan tidak sedang terjadi badai, hujan, maupun angin kencang.

Cuaca saat itu bahkan dilaporkan cerah berawan,namun  bencana alam ini terjadi begitu saja secara tiba-tiba. (dis/rit)

0 Komentar