Jabarekspres.com- Marc Marquez pembalap MotoGp asal Portugal yang mengalami kejadian yang kurang baik di awal musim. Ia Bertekad ingin kembali berlaga di ajang MotoGP di barisan paling depan.
Awal musim ini merupakan perjalanan yang panjang bagi Marc Marquez. Awal musim tahun ini adalah perjalanan karier yang sangat emosional, mengurus fisik dan mental.
Pembalap asal Portugal tersebut sempat bimbang untuk tetap balapan di seri-seri berikutnya.
Mengingat karena kondisinya yang parah akibat terjatuh di di Sirkuit Mandalika yang merupakan seri kedua di tahun 2022 ini.
Kejadian jatuhnya Marc di Sirkuit Mandalika tersebut membuatnya harus mengalami gegar otak, sampai-sampai sempat mengidap diplopia kembali.
Setelah kejadian yang membuat gegar otak itu, Marc tak hadir di Mandalika dan Argentina. Karena ia harus menjalani pemulihan selama tiga pekan.
Sementara di MotoGP Qatar seri pertama lalu Marquez finish posisi kelima dan di Austin, Texas lalu ia juga finish keenam yang menandai kembalinya dia setelah tiga pekan tanpa di atas motor.
Usai empat seri yang sulit bagi juara dunia delapan kali itu, Marquez dengan tegas ingin kembali bertarung di barisan depan.
Menjelang seri kelima di Portimao, Portugal, Marquez menganalisis performanya setelah balapan di Amerika lalu.
Dia merasa yakin jika tanpa bersama di awal balapan, dia bisa bersiang untuk meraih podium.
Dia mengkui, Honda RC213V 2022 menunjukkan potensi dan kecepatan untuk bersaing.
Hal itu terbukti setelah tercecer ke urutan 24, Marquez mampu menyalip 20 pembalap dengan kuda besinya itu.
“Di Amerika, kami menunjukkan kecepatan dan kemampuan kami, bahkan jika semuanya tidak berjalan sempurna,” kata Marquez.
Apalagi setelah empat seri tanpa poin maksimal, ia bertekad ingin bertarung memperebutkan poin besar di atas podium.
“Saya ingin kembali bertarung di depan dan mendapatkan poin bagus setelah awal tahun yang tidak bagus,” jelas Marquez seperti dikutip disway.id.
Ia juga mengatakan ia harus terus bekerja keras, untuik bisa mencapai hasil yang maksimal.
“Kami harus terus bekerja dengan diri kami sendiri dan motor, untuk dapat mencapai hasil maksimal, tetapi saya tahu diri saya dan Honda bekerja keras,” Pungkasnya.