Kasus Ibu Gorok Anak, Begini Ternyata Bahaya Depresi

Jabarekspres.com – Indonesia sempat di gegerkan dengan aksi seorang ibu yang tega mencoba membunuh 3 anak kandungnya di Kabupaten Brebes. Tindakannya tersebut di duga karena sang ibu mengalami depresi cukup berat. Gangguan kesehatan mental satu ini menjadi berbahaya jika tidak di tangani. Bahaya depresi dapat mengancam nyawa pengidapnya maupun lingkungan.

Di kutip dari Ciputra Medical Center, gejala utama dari depresi yakni suasana hati yang sedih dan/atau kehilangan minat dalam hidup. Kegiatan yang dulunya menyenangkan kehilangan daya tariknya. Pasien mungkin juga di hantui oleh rasa bersalah atau tidak berharga, kurang harapan dan pikiran yang berulang tentang kematian atau bunuh diri.

Depresi terkadang di kaitkan dengan gejala fisik. Seperti kelelahan dan penurunan energi insomnia, terutama bangun terlalu pagi, tidur yang berlebihan. Kemudian nyeri yang di rasa terus – menerus, sakit kepala, kram atau masalah pencernaan yang tidak mereda bahkan dengan pengobatan.

Bahkan, depresi dapat membuat masalah kesehatan lainnya terasa lebih buruk terutama pada rasa sakit kronis. Bahan kimia otak utama memengaruhi suasana hati dan rasa sakit. Mengobati depresi telah terbukti memperbaiki penyakit yang sudah ada sebelumnya.

Perubahan nafsu makan atau berat merupakan tanda depresi lainnya. Beberapa pasien mengalami peningkatan nafsu makan sementara yang lain kehilangan nafsu makan hingga tidak memiliki nafsu makan sama sekali.

Oleh karena itu, seorang dengan depresi dapat mengalami penurunan berat badan atau pertambahan berat badan yang serius.

Dalam kehidupan sehari-hari, tanpa perawatan, kekacauan fisik dan emosi yang di sebabkan oleh depresi dapat menyebabkan kegagalan pada karir, hobi dan hubungan.

Penderita depresi sering merasa sulit berkonsentrasi dan mengambil keputusan. Mereka berpaling dari kegiatan yang sebelumnya menyenangkan, termasuk juga dalam masalah seks. Dalam kasus parah, depresi dapat mengancam jiwa.

Orang yang depresi lebih mungkin untuk mencoba bunuh diri. Mereka akan memberikan tanda peringatan termasuk berbicara tentang kematian atau bunuh diri, mengancam untuk menyakiti orang lain atau terlibat dalam perilaku agresif dan berisiko.

Tinggalkan Balasan