SUMEDANG – Hujan dengan intensitas cukup tinggi masih kerap mengguyur beberapa daerah termasuk wilayah di Kabupaten Sumedang.
Imbas dari hujan dengan intesitas tinggi tak hanya luapan air yang mengancam seperti banjir di wilayah Jatinangor, tetapi pergeseran tanah atau longsor pun kerap menjadi ancaman di wilayah Kabupaten Sumedang.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang, Adang mengimbau masyarakat supaya lebih waspada dan hati-hati saat puncak musim hujan terjadi.
“Puncaknya musim hujan, bulan Januari sampai Februari dari info BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) waspadai badai La Nina,” ujar Adang kepada Jabar Ekspres melalui panggilan telepon.
Diketahui, La Nina merupakan badai dimana cuaca kondisi suhu dinginnya meningkat, serta curah hujan kerap mengguyur akibat perubahan suhu yang terjadi.
Komentar