CIMAHI – Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) Air Minum Kota Cimahi memastikan kualitas air bersih yang disalurkan kepada pelanggan tetap terjaga kebersihannya meskipun sumber air bakunya berubah menjadi keruh selama musim hujan.
Diketahui, sumber air baku yang diproduksi oleh Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM) dikelola oleh BLUD Air Minum Kota Cimahi berasal dari aliran Sungai Cimahi yang terdapat di lingkungan Pemkot Cimahi.
“Sejauh ini tidak ada masalah, kita masih bisa mengolah hasilnya sesuai standar,” kata Kepala BLUD Air Minum pada DPKP Kota Cimahi, Dede M Asrori, Rabu (8/12).
Saat musim hujan, lanjut dia, saluran air Sungai Cimahi kerap berubah jadi keruh. Meski begitu, ia memastikan kualitas airnya tetap bersih sebab sudah diolah sesuai standar.
“Untuk musim hujan memang kelihatan ekrih tapi untuk pengolahan hasilnya masih bagus,” ujarnya.
Dirinya membeberkan, setiap harinya SPAM yang dikelola oleh BLUD Air Minum memproduksi sekitar 3.500 meter kubik per hari.
Pihaknya, mengolah air baku ketika kondisi reservoir atau tempat penampungan air bersih sudah menyusut.
“Saat reservoir udah penuh berhenti produksi, tapi kalau udah setengah lagi mungkin istirahat sejam kita produksi lagi. Jadi siang malam kita produksi supaya distribusi bisa 24 jam,” bebernya.
Dirinya menerangkan, BLUD Air Minum Kota Cimahi sendiri melayani sekitar 4.420 Sambungan Rumah (SR) yang tersebar di wilayah tengah seperti Kelurahan Cimahi, Kelurahan Karangmekar dan Kelurahan Cigugur Tengah.
“Tapi paling banyak memang di Cigugur Tengah. Kita distribusi masih 24 jam,” tukasnya. (mg3)
