KBB – Pemilihan Kepala Desa Serentak di wilayah Kabupaten Bandung Barat akan dilaksanakan pada tanggal 28 November mendatang. Hal tersebut menjadi harapan bagi masyarakat di wilayah Bandung Barat untuk memiliki pemimpin baru yang dapat melahirkan gagasan untuk memajukan desanya. Sejumlah calon kepala desa di Desa Jatimekar pun sudah siap untuk maju di pemilihan tersebut.
Selaras dengan niat baik Eem Suhaemi, yang tergerak hatinya untuk maju pada pemilihan kepala Desa Jatimekar, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat.
Eem sehari-harinya berprofesi sebagai tenaga pengajar honorer dan kepala sekolah PAUD Al-Hidayah. Beliau merupakan alumni dari Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Gunung Djati Bandung lulusan tahun 1991. Eem sempat ikut andil di PPK (Program Pengembangan Kecamatan), sekarang PNPM, sebagai Asisten Fasilitator Kecamatan tahun 2000.
Saat ditemui pihak Jabar Ekspres, Eem mengutarakan gagasan serta program yang akan dia hadirkan nantinya apabila terpilih jadi Kepala Desa Jatimekar.
“Insya Allah kalau nantinya saya diamanahkan menjadi kepala Desa Jatimekar, saya ingin mewujudkan beberapa program andalan nantinya untuk di Desa Jatimekar. Seperti peningkatan pelayanan publik, transparansi anggaran desa, pembangunan insfrastruktur sarana desa, serta ekonomi kreatif,” tutur Eem saat ditemui, Jumat, (19/11).
Ketika ditanya alasan ingin mencalonkan diri sebagai Kepala Desa, Eem menyampaikan, dirinya maju sebagai calon kepala desa tiada lain adalah untuk membenarkan serta memajukan kondisi Desa Jatimekar agar lebih meningkat secara kualitas.
” Alasan saya sederhana. Karena masyarakat menginginkan transparansi keuangan desa. Yang saya rasa sesuai dengan visi misi dan program kerja . Selain itu juga saya menginginkan adanya keharmonisan antara aparatur pemerintahan desa,” tuturnya.
Visi Misi Calon Kepala Desa Jatimekar
Untuk mengimplementasikan tujuan pencalonannya sebagai Kepala Desa, Eem menuangkan gagasannya dalam visi dan misi yang telah dia susun.
“Visi saya dalam maju sebagai Calon Kepala Desa ialah terwujudnya pelayanan publik yang transparan, akuntabilitas. Serta mewujudkan masyarakat yang maju, aman, dan sehat. Adapun misi saya yang pertama memberdayakan potensi masyarakat. Yang meliputi pemberdayaan SDM pada lembaga pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial budaya, olahraga, dan agama Pemberdayaan SDA. Kedua, menciptakan kondisi masyarakat yang aman, tertib, dan rukun dalam kehidupan bermasyarakat. Ketiga, optimalisasi penyelenggaraan pemerintahan desa,”jelasnya.