INDRAMAYU – Untuk memercepat Herd Immunity atau kekebalan kelompok dan mengakhiri pandemi, Badan Intelijen Negara (BIN) terus gencar menggelar vaksinasi massal di Kabupaten Indramayu, Rabu (17/11).
Ada empat lokasi yang menjadi tempat penyuntikan vaksin Covid-19 di Kabupaten Indramayu, tepatnya di wilayah Kecamatan Terisi. Yakni Desa Manggungan, dengan sasaran 700 orang.
Kemudian, Desa Rajasinga, tepatnya di Puskesmas Terisi, yang menyasar 800 orang. Lalu, Desa Jatimulya, dengan sasaran 1.500 orang. Terakhir, 1.000 orang di Desa Cikawung mendapatkan suntikan vaksin Sinovac.
Kepala BIN Daerah Jawa Barat Brigjen TNI Dedy Agus Purwanto menerangkan, vaksinasi ini dilakukan guna memercepat kekebalan kelompok, utamanya di Indramayu. Selain itu, kegiatan ini merupakan ikhtiar dalam mengakhiri pandemi Covid-19 yang telah berlangsung hampir dua tahun.
“Vaksinasi adalah salah satu cara untuk kita berikhtiar agar kita lepas dari pandemi. Vaksin itu tidak seratus persen menghindarkan kita dari paparan, namun dia bisa melindungi meminimalisasi dampak paparan virus,” jelas Dedy.
Maka itu, Dedy mengingatkan kepada masyarakat yang sudah divaksin agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Pasalnya, walaupun sudah divaksin, tetap ada kemungkinan terpapar jika tidak menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
“Tetap lakukan protokol kesehatan 5M, yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” kata Dedy. (*)