JAKARTA – BRI kembali menunjukkan kontribusinya dalam mendorong kemajuan industri oil dan gas. Lewat penyaluran pinjaman kepada Pertamina Grup, BRI kali ini berkontribusi mewujudkan sinergi positif antar BUMN guna mendukung program pemerintah dalam membangun perekonomian negeri, khususnya pada sektor minyak dan gas.
Salah satu dukungan tersebut di antaranya adalah melalui penandatanganan Fasilitas Joint Borrower BRI dengan Pertamina dan Subholding, bertempat di Kantor Pusat Pertamina pada 25 Oktober 2021.
Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Wholesale dan Kelembagaan BRI Agus Noorsanto, Direktur Keuangan Pertamina Emma Sri Martini, CEO PT Pertamina Hulu Energi Budiman Parhusip, Direktur Keuangan PT Kilang Pertamina Internasional Fransetya Hasudungan Hutabarat, Direktur Keuangan PT Pertamina Patra Niaga Arya Suprihadi, CEO PT Pertamina International Shipping Erry Widiastono, dan CEO PT Pertamina Power Indonesia Dannif Utojo Danu.
Pada kesempatan tersebut Direktur Bisnis Wholesale dan Kelembagaan BRI, Agus Noorsanto menjelaskan bahwa penyediaan fasilitas kredit ini adalah dengan menggunakan skema pinjaman bersama (joint borrower) yang dapat digunakan secara fleksibel oleh masing-masing perusahaan anggota Pertamina Grup.
“Skema joint borrower ini kami tujukan agar mekanisme pinjaman dapat lebih berfungsi secara dinamis antar masing-masing perusahaan, sehingga menghindari kredit yang tidak dipergunakan (idle facility). Ini tentunya sesuai dengan visi BRI ke depannya, yaitu sebagai bank penyalur kredit korporasi dengan solusi beragam dan inovatif,” imbuhnya.
Fasilitas kredit tersebut nantinya akan dimanfaatkan secara bersama-sama oleh PT Pertamina (Persero) sebagai induk usaha dan para subholding di antaranya PT Pertamina Hulu Energi sebagai Subholding Upstream (SHU), PT Kilang Pertamina Internasional sebagai Subholding Refinary & Petrochemical (RNP), PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading (CNT), PT Pertamina International Shipping sebagai Subholding Shipping (SH Shipping), dan PT Pertamina Power Indonesia sebagai Subholding Power, New and Renewable Energy (SH NRE). Selain pemberian fasilitas baik kredit maupun non kredit yang bersifat konvensional, BRI juga mulai membidik para financial advisor bagi para nasabah korporasi.
“Penyaluran fasilitas kredit joint borrower juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan Pertamina kepada kami, serta merupakan salah satu wujud komitmen kami dalam mendukung pengembangan bisnis global Pertamina,” tuturnya.