Dapodiknya diberesin dulu. Nanti akan terlihat banyak guru honorer aktif disingkirkan oleh pustakawan, tata usaha, dan guru swasta.
“Guru swasta ini sebenarnya hanya mencoba mendaftar PPPK 2021. Sistemnya yang kacau makanya seharusnya dia ikut tahap II dan III malah melaju ke tahap I karena namanya masih tercatat sebagai guru honorer negeri,” pungkas Eko Mardiono. (jpnn.com)