Selain asuransi pertanian, di tahun mendatang pemerintah juga akan memberikan jaminan pasar kepada para petani holtikultura agar tidak terjadi fluktuasi harga yang begitu tajam. Programnya dinamakan Sistem Bertani Dengan Agro Solution (Sibedas).
“Jadi, nantinya petani akan dipertemukan dengan off taker beberapa komoditas diantaranya padi, jagung, dan kedelai, itu sudah masuk dalam program Makmur-nya kementerian BUMN, nanti bulan Desember akan di launching tanam perdana atau panen perdana tiga komoditas tersebut,” jelasnya.
Sementara, untuk komoditas sayuran, Tisna menyebut tahun depan pihaknya akan merintis penjualan komoditas dari petani langsung ke konsumen, sehingga akan memotong langsung rantai penjualan yang biasanya.
“Kalau biasanya kan ada pengepul-bandar-pasar-pasar induk, sementara dengan sistem tersebut petani akan dibayar oleh bandar kalau si komoditasnya sudah laku, ada seminggu atau sepuluh hari baru dibayar. Nah kalau nanti berati akan cash and carry, itu nanti masuk juga kedalam program Sibedas,” tandasnya. (yul)