25 Perusahaan Berebut Proyek Sekolah Mangkrak di Disdik Kota Cimahi

CIMAHI – Pembangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Baros Mandiri III, Kota Cimahi bakal berlanjut tahun ini. Pagu anggaran yang disiapkan mencapai Rp 7,7 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatnya dan Belanja Daerah (APBD) Kota Cimahi Tahun 2021.

Tahapan pembangunan lanjutan sekolah yang terletak di Jalan Haji Haris, Kelurahan Baros, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi tersebut sudah masuk laman lelang. Progresnya masuk tahapan evaluasi administrasi kualifikasi teknis dan harga.

Berdasarkan laman lelang resmi yang dikelola Bagian Pengadaan Barang dan Jasa pada Setda Kota Cimahi, yakni lpse.cimahikota.go.id, ada 124 perusahaan yang mendaftar. Namun hanya 25 perusahaan yang mengajukan penawaran nilai proyek.

“SDN Baros Mandiri 3 sudah dilelang dan ditayangkan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi, Harjono pada Selasa (7/9).

Seperti diketahui, SDN Baros Mandiri 3 itu mulai dibangun sejak 2013 dengan pengadaan lahan. Kemudian, ditahun 2014 dilanjutkan kegiatan tembok penahan tanah, pembuatan jembatan akses, pemadatan tanah dan sebagainya. Anggarannya mencapai Rp 589 miliar.

Ditahun 2015, ada kegiatan pemasangan tiang pancang dan kontruksi bangunan lantai yang menghabiskan anggarannya sekitar Rp 2,371 miliar. Tahun 2016, pembangunan dilanjutkan dengan pemasangan kontruksi lanjutan sampai tiga lantai dan pemasangan plat lantai satu.

Saat itu anggaran yang dikucurkan mencapai Rp 2,222 miliar. Selanjutnya, pembangunan berhenti total ditahun 2017 dan 2018. Tahun 2019, pembangunan sempat dilanjutkan dengan menelai biaya hingga Rp 2,9 miliar.

Harjono menjelaskan, untuk lanjutan pembangunan tahun ini hanya akan menyelesaikan pada bagian fisik saja. Sebab, jika harus merampungkan keseluruhan hingga bisa digunakan, dibutuhkan anggaran sekitar Rp 3,5 miliar lagi.

Sisa anggaran tersebut digunakan untuk perawatan buku, komputer dan lain lain. Pengadaan kelengkapan sekolah tersebut harus menunggu pembangunnya fisiknya rampung terlebih dahulu sehingga baru bisa diajukan tahun 2022.

“Agar bisa rampung sampai selesai maka dibutuhkan Rp 3,5 miliar lagi dan akan dimasukan anggaran tahun depan,” sebut Harjono.

Dirinya berharap tahun ini seluruh pembangunan fisik SDN Baros Mandiri III bisa rampung sehingga kelengkapannya bisa diadakan awal tahun 2022. Setelah sekolah siap, maka harapannya bisa digunakan untuk kegiatan belajar pengajar tahun ajaran 2022/2023.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan