SOREANG – Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat membuat pengelola Kebun Binatang Bandung mulai kesulitan memberikan pakan kepada satwanya. Pasalnya tak adanya pengunjung, sehingga lemahnya biaya operasional.
Terkait hal tersebut, Forum Kewirausahaan Pemuda Kabupaten Bandung beserta Explorer Store Projects memberikan pasokan pakan sebanyak 7 ton sayuran kepada pengelola Kebun Bintang Bandung.
Owner Explorer Store Projects, Ekky. V Krismawan mengungkapkan, awal mula ingin membantu, karena ada postingan di media sosial bahwa Kebun Binatang Bandung akan mengorbankan Rusa untuk dijadikan pakan harimau.
“Setelah melihat postingan tersebut, saya terpikir dengan management Explorer Projects untuk memberikan pakan berupa sayuran, dan sayurannya kita beli dari Petani langsung yang ada di wilayah Kabupaten Bandung, karena petani pun terdampak Pandemi. Lalu kita beli hasil panennya dengan harga yang layak, dan petaninya juga ingin ikut andil dalam program sosial ini,” kata Ekky saat di wawancara melalui telepon seluler, Jumat (6/8).
Sebelumnya, kata Ekky, pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak Kebun Binatang Bandung untuk kebutuhan pakannya, namun pihak pengelola mengatakan semua pakan satwa sangat dibutuhkan.
“Akhirnya kita putuskan untuk membeli sayuran terlebih dulu sebanyak 7 ton dan obat-obatan untuk satwa,” ujarnya.
Ekky pun mengaku, kegiatan ini tidak akan berhenti sampai disini, kedepannya pihaknya pun akan membantu kembali membelikan pakan satwa. Untuk membeli pakan satwa tersebut, kata Ekky, dari hasil usaha dan dari relasi-relasi Explorer.
“Kedepannya kita akan membelikan sayuran, buah-buahan, Ikan dan Daging. Kalau sayuran sekarang pun sudah siap satu mobil untuk didistribusikan ke Kebun Binatang Bandung,” jelasnya.
Lebih lanjut lagi, Ekky pun mengatakan, semenjak Pandemi Covid-19, pihaknya telah memberikan bantuan berupa Alat Pelindung Diri (APD) kepada tim medis sebanyak 5.000 dan disebar ke beberapa daerah di Indonesia, khususnya di Kabupaten Bandung.
“Program ini kita perkuat, memberikan APD-nya bukan hanya ke Tim medis, namun ke petugas wisata yang ada di Kabupaten Bandung dengan memberikan APD dan face Shield,” kata Ekky.
“Semoga hal ini dapat membantu pengelolaan untuk mengurangi beban kebutuhan pakan Kebun Binatang Bandung, juga memotivasi pengusaha yang lain untuk peduli kepada sesama makhluk Tuhan ini,” pungkasnya. (yul)