SOREANG – Ketersediaan dosis vaksin Covid 19 di Kabupaten Bandung saat ini sangat minim. Oleh karena itu, Bupati Bandung Dadang Supriatna meminta pemerintah pusat untuk segera melakukan pendistribusian ke daerah. Agar target 80 persen warga Kabupaten Bandung sudah divaksin Covid 19 tercapai pada Desember 2021.
“Hanya menyisakan lima bulan. Jadi per hari harus terlaksana vaksinasi itu adalah minimal 40 ribu. Saya berharap distribusi vaksin ini menjadikan skala prioritas. Dengan vaksin ini akan mengurangi penyebaran dan mempercepat pemulihan ekonomi di Kabupaten Bandung,” ungkap Dadang saat diwawancarai, Jumat (30/7).
Menurut Dadang, kartu vaksin Covid 19 akan menjadi persyaratan tambahan dalam aktivitas masyarakat, misalnya masuk kerja hingga berwisata. Sedangkan masyarakat Kabupaten Bandung yang sudah disuntik vaksin Covid 19 baru sekitar 11 persen, dari jumlah total penduduk yang sebanyak 3,7 jiwa.
“Artinya, apabila targetnya adalah 80 persen atau 2,8 juta jiwa bisa divaksin Covid 19, maka ada 2,5 juta jiwa lagi yang harus divaksin,” jelas Kang DS panggilan akrab Dadang Supriatna.
Kang DS mengatakan, manfaat dari vaksin itu akan berimbas pada semua aspek. Misalnya, pekerja pabrik dimana perusahaan yang ada di Kabupaten Bandung itu karyawannya wajib vaksin.
“Mau masuk kerja sekarang harus memperlihatkan kartu vaksin. Selain itu, yang wisata ini juga harus memperlihatkan kartu vaksin yang dikeluarkan Kemenkes. Kemudian yang bekerja di perkantoran atau perbankan termasuk masyarakat sekitarnya,” jelasnya.
Dijelaskan Kang DS, salah satu diwajibkan warga Kabupaten Bandung memiliki kartu vaksin, agar saat beraktivitas apapun, baik saat pasar, cafe atau restoran termasuk hotel, sudah memiliki kartu vaksin tersebut.
Kang DS mengaku, saat ini animo masyarakat Kabupaten Bandung dalam mengikuti vaksinasi Covid 19 sudah sangat luar biasa.
“Kami akan menyelenggarakan vaksinasi Covid 19 pada 31 Juli 2021 sampai 15 Agustus 2021 dan tanggal 28 Agustus 2021 sampai 12 September 2021. Kegiatan tersebut akan dilakukan di dua tempat yaitu volly indoor Stadion Si Jalak Harupat dan Telkom University,” tandasnya. (yul)