Innalillahi, Pemulung Ditemukan Tak Bernyawa di Kontrakannya

CIMAHI – Warga RT 04/08, Kelurahan Cibeurem, Kecamatan Cimahi selatan, Kota Cimahi dihebohkan oleh seorang kakek yang ditemukan tak bernyawa di sebuah kontrakan pada Kamis (24/7) sekitar pukul 12.00 WIB.

Pria sepuh tersebut diketahui bernama Dedi (73) yang hidup sebatang kada di kontrakan tersebut. Dugaan sementara, lansia asal Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB) meninggal karena sakit.

“Tadi dapat laporan sekitar pukul 12.00 WIB, katanya ada yang meninggal,” kata Ketua RW 08, Kelurahan Cibeurem, Cecep.

Cecep mengungkapkan, Dedi ditemukan tak bernyawa oleh seorang warga yang curiga ada lalat dari dalam kontrakan yang dihuninya seorang diri. Setelah diperiksa, ternyata pintu kontrakannya tidak terkunci.

Pria tersebut tergeletak di lantai. Kemudian warga melaporkannya ke pihak RT dan RW yang kemudian diteruskan ke pihak kepolisian. Dugaan sementara, pria yang berprofesi sebagai pencari barang bekas itu meninggal karena sakit.

“Indikasinya sakit. Sehari-harinya bekerja sebagai pemulung. Ngontrak sendiri,” ucap Cecep.

Panit 1 Reskrim Polsek Cimahi Selatan Iptu Wasiman mengatakan, korban sudah sekitar dua hari tidak terlihat keluar kontrakannya.

Saat dicek warga, ternyata Dedi sudah tergeletak dan tidak bernyawa.

“Sudah 2 hari tidak keluar rumah dan sewaktu saksi mengecek ke rumah kontrakan korban dan dilihat dari pintu yang tidak terkunci melihat korban tergeletak di lantai,” ungkapnya.

Dugaan sementara, kakek tersebut meninggal karena sakit. Tidak ada tanda-tanda kekerasan dalam tubuh pria tersebut. Hanya kaki kirinya terlihat bengkak.

“Kakinya benggkak, gak Covid. Kalau nyari rongsokan jalan jauh kadang gak pulang. Dia gak menghiraukan kondisinya,” kata Taslim.

Selanjutnya, korban akan diserahkan kepada keluarganya yang berada di Gununghalu, Bandung Barat.

“Jenazahnya akan diserahkan kepada keluarganya,” tandasnya. (fey)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan