Viral Gambar Bumi Datar di Soal Ujian SD, Kadisdik Akui Kekeliruan Itu Ada di Dua Sekolah Swasta

CIMAHI – Dunia pendidikan di Kota Cimahi heboh setelah munculnya soal ujian sekolah mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang memuat gambar bumi datar. Dalam soal tersebut, semua planet digambarkan bulat, terkecuali bumi yang digambarkan datar.

Soal itu diketahui berasal dari salah satu SD di Kota Cimahi. Hal tersebut diketahui dari unggahan twitter @BudiMamo, dan di-mention langsung ke Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud-ristek) Nadiem Makarim.

Dalam soal yang diketahui nomor 30 itu, tertulis perintah kepada siswa untuk menjawab gambar mana saja yang merupakan planet dari luar. Terdapat delapan planet yang berada dalam soal gambar tersebut.

Namun hanya bumi yang gambarnya datar. Sementara sisanya seperti Merkurius, Venus, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus bentuknya bulat.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi Harjono pun membenarkan adanya kekeliruan dalam soal bergambar tersebut. Soal tersebut dibuat di dua SD swasta di Kota Cimahi.

“Saya dapat informasi itu di sekolah swasta. Sudah saya panggil dari pihak sekolah dan guru yang bersangkutan,” kata Harjono, Kamis (6/5).

Berdasarkan penjelasan dari pihak sekolah dan guru, ungkap Harjono, soal tersebut disusun tim penyusun soal guru kelas VI.

Setelah melalui proses editing, soal tersebut diunggah melalui Google Form, sebab proses ujian sekolah dilakukan secara daring.

Gambar bumi datar tersebut diambil guru dari google. Namun, tegas Harjono, tidak ada maksud dari tim penyusun soal, khususnya guru yang bersangkutan untuk mengajarkan bumi itu datar.

“Tidak ada maksud mengatakan bumi data, karena pelajaran yang saya (guru) berikan pun bumi bulat. Ilustrasi gambar itu diambil menurut dia yang paling bagus, warna-warni,” jelas Harjono.

Jadi, tegas dia, kejadian tersebut murni kesalahan dari pihak sekolah dan tim penyusun soal ujian sekolah, dan tidak ada kaitannya dengan Kemendikbu-ristek. Sebab, sesuai ketentuan soal ujian sekolah dibuat sekolah masing-masing.

“Guru sudah mengatakan, pak itu salah saya, tapi saya tidak sampai berpikiran bumi itu datar. Saya sudah perintahkan pihak sekolah untuk memberikan keterangan resmi,” pungkasnya. (fey/ziz)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan