Vaksinasi Pelaku Usaha Wisata dan Relaksasi Demi Tingkatkan Kembali PAD Bandung

BANDUNG – Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengungkapkan PAD Kota Bandung dari sektor pariwisata turun 50 persen. Hal tersebut terjadi karena sempat ditutupnya tempat-tempat wisata di Kota Bandung.

“Ya karena memang Kota Bandung itu (PAD terbesarnya) dari jasa dan pariwisata. Jadi begitu ditutup semua tahun lalu sektor-sektor itu ya otomatis begitu,” ungkapnya setelah meninjau vaksinasi di di The Trans Luxury Hotel Bandung, Selasa (4/5).

Hingga saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus melakukan relaksasi ekonomi di bidang pariwisata.

“Mudah-mudahan dengan dilakukan vaksinasi melindungi para tenaga pariwisata di Kota Bandung,” katanya.

Yana berharap, vaksinasi ini bisa melindungi para pelaku usaha di bidang tersebut dari Covid-19.

“Karena memang kita tidak pernah tahu tamu-tamu yang hadir ke Kota Bandung ini berasal dari zona hitam, merah, atau apa,” ujarnya.

Sebab, para pelaku usaha wisata, ekonomi kreatif, dan budaya di Kota Bandung tidak mungkin menginvestigasi pengunjung yang datang. Oleh karena itu, vaksinasi Covid-19 dapat menjadi upaya perlindungan dari penyakit berbahaya tersebut.

“Insyaallah kita memproteksi diri kita sendiri dengan proses vaksinasi dan protokol kesehatan. Insyaallah pariwisata di Kota Bandung terhindar dari Covid-19,” pungkasnya.
(MG8)

Tinggalkan Balasan