Sadis, Diduga Cemburu, Seorang Suami di Kabupaten Bandung Tega Tusuk Istrinya

MARGAHAYU – Viral di media sosial, menampilkan seorang pria dan seorang wanita sedang cekcok di sebuah gang berujung pada penusukan. Penusukan tersebut terjadi di Kampung Manglid, Desa Margahayu, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, pada Kamis (29/4) Pukul 14.12 WIB.

Kapolsek Margahayu, Kompol Yana Mulyana membenarkan adanya kejadian penusukan di Kampung Manglid RT06/010 Desa Margahayu Selatan.

Katanya, pria dan wanita yang ada di dalam video tersebut merupakan suami istri yang menikah secara siri. Alasan di balik kejadian penusukan tersebut, kata Yana, diduga dilatarbelakangi rasa cemburu.

Korban, kata Yana, bernama Rina 25, warga Kampung Manglid, sedangkan tersangka berinisial R 35.

“Menurut keterangan, saat itu korban sedang jalan-jalan bersama temannya, namun suaminya datang, hingga terjadi percekcokan yang berujung penusukan,” ungkap Yana saat dihubungi melalui telepon seluler, Minggu (2/5).

Yana menjelaskan, kronologis pada Kamis (29/4) lalu, korban tengah bersama temannya, tiba-tiba tersangka lewat di jalan tersebut menggunakan sepeda motor.

Kemudian secara spontan menghampiri korban, langsung memukul ke arah kepala korban sambil membentak-bentak korban.

Salah satu saksi l, lanjut Yana, sempat melerai percekcokan tersebut, tetapi tak lama kemudian tersangka langsung mengeluarkan senjata tajam berupa pisau lalu disabetkan ke arah korban pada bagian perut sebelah kanan dan bagian lengan tangan.

“Setelah melakukan penusukan, tersangka langsung kabur. Selanjutnya untuk pertolongan pertama, warga membawa korban ke rumah sakit dan menghubungi petugas Kepolisian,” kata Yana.

Dari lokasi kejadian, ungkap Yana, pihaknya mengamankan pisau yang digunakan untuk menusuk korban. Sedangkan kondisi korban, lanjut Yana, mengalami luka sobek diperut dan menjalani rawat jalan.

Hingga saat ini, Yana mengungkapkan, pihak kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap tersangka.

“Pas kejadian tersangka langsung kabur, langsung kita kejar, ke lokasi kontrakan di Katapang dan ke rumah keluarganya pun di Pasirjambu kita kejar,” tandasnya. (yul)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan