Tindaklanjuti Kebijakan Larangan Mudik, Satlantas Polresta Bandung Laksanakan Selektif Prioritas

“Kalau memang trennya sudah menurun nanti ada kebijakan dari pemerintah, kami jajaran pengamanan nanti tetap akan dilapangan,” katanya.

Untuk pos pengamanan yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Bandung saat ini ada 8 titik. Namun kedepan bisa saja bertambah tergantung kebijakan, apalagi sudah mulai ada wacana pemerintah mengizinkan masyarakat untuk berwisata, tentu nanti harus ada penambahan personel di lokasi-lokasi wisata.

“Untuk relaksasinya kan belum ada dan kita masih nunggu Permenhub untuk kegiatan wisata dan aglomerasi, kalau aglomerasi kan nanti sudah diperbolehkan tetapi kan menunggu dari peraturan gubernurnya. Cuma nanti kalau memang wisatanya tetap dibuka dengan prokes ketat ya kami  nanti ada pergeseran personil untuk ke wisata,” katanya.

Di sisi lain, Kasi Pendidikan Diniyah Pondok Pesantren Kemenag Kabupaten Bandung, Asep Saepuloh memastikan bahwa para santri yang ada di pondok pesantren di Kabupaten Bandung sudah dipulangkan ke rumahnya masing-masing.

Ia mengaku belum mengonfirmasi kepada para pengurus pondok pesantren terkait SE perpanjangan larangan mudik, namun ia berharap para pengurus pondok pesantren mengetahui kabar tersebut dan segera melakukan langkah terbaik bagi yang santrinya belum dipulangkan.

“Santri yang dari luar kota kayaknya sudah pada pulang, sudah enggak ada lagi, sudah pada pulang semua, toh kegiatan pesantren juga sudah pada diliburkan,” ungkapnya.

Asep menegaskan pihaknya akan terus berkomunikasi dan berkoorsinasi dengan pengurus pesantren, memastikan seluruh santri sudah pulang ke daerahnya agar tidak terhalang oleh aturan pemerintah. Namun apabila ada santri yang belum dipulangkan, jalan terbaiknya dikembalikan kepada pengurus pesantren.

” Nanti mereka akan kembali lagi ke pesantren pada tahun ajaran baru,” pungkasnya. (yul/ziz)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan