Kasus Covid-19 Mengkhawatirkan, Kapolres Sumedang Ingatkan Agar Tidak Ada Sahur On The Road

SUMEDANG – Kepala Kepolisian Resor Sumedang, AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan, bahwa kasus Covid-19 di Indonesia masih mengkhawatirkan.

Hal tersebut dijelaslan Kapolres dalam kegiatan pengukuhan Polsek Sukasari, Kabupaten Sumedang pada Senin (12/4).

“Hadirin yang saya hormati, total kasus Covid-19 di Indonesia per 11 april saat ini mencapai 1 juta 562 ribu 868 orang,” ujar Eko di lokasi pada Senin (12/4).

Kemudian lanjut Eko, total itu diketahui dengan penambahan kasus positif dalam 24 jam terakhir mencapai 4 ribu 723 orang.

“Dari data tersebut membuat Indonesia kembali naik peringkat menjadi 20 tertinggi kasus konfirmasi di seluruh dunia,” katanya.

Kapolres melanjutkan, bahwa hingga saat ini pihak pemerintah tidak tinggal diam, melainkan terus berupaya dalam mengurangi penyebaran virus Covid-19.

“Pemerintah saat ini masih berjuang keras mengurangi laju penyebaran Covid-19 melalui kegiatan 3T (Testing, Tracing dan Treatment),” ucapnya.

Dalam pemaparannya, Eko menerangkan, bahwa pemerintah telah menetapkan target vaksinasi kepada rakyat Indonesia dengan jumlah 181 juta, 554 ribu, 565 jiwa.

“Adapun yang sudah mendapatkan vaksinasi suntikan dosis pertama saat ini adalah sejumlah 9 juta 955 ribu 433 jiwa. Sedangkan yang sudah lengkap mendapat suntikan dosis kedua sebanyak 5 juta 50 ribu 524 jiwa,” imbuhnya.

Eko menjelaskan, bahwa dari total target untuk vaksinasi dosis pertama baru tercapai 5,48 persen.

Sementara untuk yang sudah
mendapatkan vaksinasi dosis kedua lanjut Kapolres, sejumlah 2,78 persen.

“Bila melihat data tersebut tidak ada alasan bagi Polri hingga ke level Polsek untuk tetap menggelorakan semangat dan melaksanakan protokol kesehatan yaitu menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun,” pungkasnya.

Kapolres mengakui, bahwa hingga saat ini masih belum dapat diprediksi kapan masa pandemi ini akan berakhir.

“Tekanan ekonomi terhadap masyarakat masih akan terus kita alami yang tentunya hal ini akan berkorelasi dengan peningkatan gangguan Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat). jajaran Polres Sumedang, termasuk Polsek Sukasari di dalamnya haruslah dapat beradaptasi dengan kondisi ini secara tegas namun bijak,” tuturnya.

Menurutnya, kepolisian juga diharapkan dapat berikan keteladanan kepada masyarakat dalam menegakkan prokes sekaligus berikan inovasi dan solusi dalam meningkatkan ketahanan pangan maupun himpitan tekanan ekonomi secara proporsional.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan