Kejar Target Rampung 2022, Pembangunan KCJB Terus Digenjot

BANDUNG – PT. KCIC (Kereta Cepat Indonesia–China) terus melakukan percepatan pembangunan KCJB (Kereta Cepat Jakarta-Bandung) untuk mengejar target supaya dapat selesai pada tahun 2022.

Berbagai program pembangunan terus digenjot seperti pengerjaan sarana dan prasarana lain serta upaya persiapan operasional KCJB, salah satunya pemasangan rel.

GM Material Equipment PT. Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Jarot Ari Wibowo menjelaskan bahwa pemasangan rel membutuhkan waktu kurang lebih sekitar tiga bulan.

“Jadi persiapan di depo ini juga perlu adanya suatu pemasangan rel-rel untuk nantinya apabila kereta sampai ataupun untuk mensupport terkait track laying di lintas, itu sudah siap bisa ditempatkan,” jelasnya.

“Jadi masih cukup waktu lah, sehingga pekerjaan-pekerjaan yang ada di depo ini dalam waktu dekat atau April ini sudah bisa di mulai,” sambungnya.

Adapun soal track laying depo, kata Jarot, akan dimulai segera. Hal itu dilakukan sebab tanpa track laying yang ada di depo, maka bakal sulit men-support yang sudah ada di lintas raya.

“Karena ada beberapa equipment pendukung seperti butuh memasang rel juga dari kereta, alat-alat maintenance dan sebagainya itu harus dikirim dari sini juga,” pungkasnya.

Sementara itu, pada Rabu (7/4) tadi, Kereta Api (KA) perdana angkutan rel diberangkatkan dari Stasiun Cilacap Pelabuhan ke Depo Kereta Cepat Tegalluar.

Total ada 12.539 batang rel kereta yang diangkut. Pengoperasian Kereta Api angkutan rel ini tersedia berkat kolaborasi jajaran direksi PT KCIC, PT KAI dan Sinohydro untuk mendukung pembangunan dan pengoperasian KCJB.

“Rel ini sudah sampai di side, di depo Tegalluar dengan selamat dan tentunya akan disusul dengan pengiriman-pengiriman yang lainnya, jadi sambung menyambung sehingga bisa setidaknya bisa disesuaikan khusus di 2021 bisa selesai,” ujarnya.

“Sambil menunggu konstruksi sudah siap, kita akan melakukan pemasangan-pemasangan rel yang ada di sini terutama yang ada di depo,” tambahnya.

Jarot mengatakan rel yang diangkut merupakan rel dengan standar UIC 60 atau R60 berarti rel tersebut memiliki berat 60 kg per satu meter dan rel yang diangkut tersebut memiliki panjang 50 meter tanpa sambungan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan