NGAMPRAH – Angka keterisian bed (tempat tidur) pasien positif Covid-19 di ruang isolasi yang berada di tiga Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) milik Pemda Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengalami penurunan.
Plt Kepala Dinas Kesehatan KBB, Imam Santoso mengakui, jika beberapa pekan ke belakang seluruh bed bagi pasien Covid-19 di RSUD Lembang, Cikalongwetan, dan Cililin penuh. Namun sekarang justru banyak yang tidak terisi.
“Progres terakhir dari laporan masuk tempat tidur pasien Covid-19 di tiga RSUD itu masih tersedia,” kata Imam, Senin (8/3).
Disebutkannya, untuk di RSUD Lembang dari total jumlah bed sebanyak 21 yang terisi hanya 16. Kemudian di RSUD Cililin dari jumlah bed 20 terisi 13, sementara di RSUD Cikalongwetan sebanyak 18 bed yang disiapkan pada saat ini hanya terisi 8 pasien Covid-19.
Jumlah itu menunjukkan jika tren kasus Covid-19 di KBB mengalami penurunan. Sementara angka kesembuhan terus mengalami peningkatan. Diharapkan semua ruang perawatan dan tempat isolasi di rumah sakit tidak lagi ada yang merawat pasien Covid-19.
“Semoga angka kasusnya terus menurun dan tingkat kesembuhan naik. Hasil monitoring ruang isolasi di sejumlah desa juga kosong, itu artinya kasus berhasil ditekan,” kata Imam.
Berdasarkan data dari Pusat Informasi dan Koordinasi (PIK) Covid-19 KBB, angka kesembuhan kini mencapai 96 kasus. Sementara angka kasus positif aktif ada penurunan dari 587 menjadi 491 orang, serta untuk yang meninggal dunia ada 42 kasus. Secara keseluruhan yang terkonfirmasi ada 3.482 orang dan sembuh 2.949.
“Sekarang KBB masih di zona oranye, dengan tren kesembuhan yang naik semoga bisa jadi zona kuning bahkan hijau,” pungkasnya. (mg6)