Indonesia Bisa Melawan No 1 Dunia di Semifinal

JAKARTA – Undian All England 2021 resmi dirilis hari ini (23/2). Hasilnya, sangat menarik. Pada tunggal putra, pemain nomor satu Indonesia Anthony Sinisuka Ginting, jika lajunya mulus, bisa saja bertemu dengan pemain nomor satu dunia asal Jepang, Kento Momota, pada semifinal.

Dilansir dari jawapos.com, Ginting yang berada di pool atas, akan berhadapan dengan pemain Prancis Thomas Rouxel pada babak pertama. Di atas kertas, Ginting akan bisa melewati pemain berusia 29 tahun tersebut.

Kalau terus lolos, Ginting kemungkinan akan berduel dengan pemain India yang menjadi unggulan kedelapan, Srikanth Kidambi. Nah, jika bisa memenangi duel melawan Srikanth, Ginting baru kemungkinan bertemu dengan Momota.

Sementara itu, tunggal Indonesia lainnya, Jonatan Christie akan berhadapan dengan pemain muda berbakat asal Thailand Kunlavut Vitidsarn di ronde pertama. Kalau mampu terus melaju, Jonatan yang berada di pool bawah bisa saja menghadapi pemain andalan Denmark Viktor Axelsen pada perempat final.

Dari ganda putra, pasangan nomor satu dunia asal Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo akan berhadapan dengan ganda Jerman Jones Ralfy Jansen/Peter Kaesbauer pada babak pertama.

Di pool bawah, unggulan kedua Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan akan langsung berhadapan dengan musuh berat yang merupakan jagoan tuan rumah, Ben Lane/Sean Vendy pada babak pertama.

All England 2021 ditandai dengan kembalinya ganda asal Jepang Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe. Mereka adalah juara bertahan tahun lalu. Pada partai final edisi 2020, Endo/Watanabe mengalahkan Marcus/Kevin.

Endo/Watanabe berada di pool bawah bersama Hendra/Ahsan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Jadi, kalau mereka bisa melewati dua ganda andalan Indonesia tersebut, Endo/Watanabe bisa saja berjumpa Marcus/Kevin pada babak final.

Ganda putra Taiwan Lee Yang/Wang Chi-lin yang mencatat hat-trick gelar pada Thailand Open I, Thailand Open II, dan BWF World Tour Finals 2020 menarik diri pada All England 2021.

Begitu juga dengan ganda nomor satu Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Selain itu, tiga ganda muda Indonesia yakni Bagas Maulana/M. Shohibul Fikri, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, serta Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan juga mundur pada turnamen bulu tangkis tertua di dunia tersebut. (bbs/tur)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan