Tiga Pesepeda Positif Covid-19 di Dago Kabur Usai Di Usap Antigen

BANDUNG – Tiga pesepeda malah kabur saat dinyatakan positif covid-19 berdasarkan tes usap antigen. Hal ini terjadi saat operasi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) oleh petugas di Jalan Ir H. Djuanda (Dago Atas) Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu.

Dikutip dari Indozone. Dalam operasi PPKM itu, aparat kepolisian bekerja sama dengan petugas kesehatan untuk menggelar tes antigen COVID-19 secara langsung di lokasi.

Kasatlantas Polresta Bandung Kompol Erik Bangun di Bandung, Minggu, mengatakan tiga pesepeda kabur saat hasil tes antigen tersebut masih diproses oleh petugas kesehatan.

“Hasilnya ternyata positif (tes antigen COVID-19, red.) dan yang bersangkutan seperti melarikan diri, artinya tidak mengambil hasilnya, mungkin mereka sudah tahu mereka sakit,” ujarnya.

Dengan kejadian itu, ia meminta masyarakat memastikan kondisi kesehatan sedang dalam keadaan baik sebelum berpergian ke luar rumah.

“Jangan sampai terjadi kembali fenomena seperti itu yang dapat berpotensi menyebarkan COVID-19 ke masyarakat lain atau komunitas pesepeda lainnya. Silakan berolahraga, tapi pastikan diri kita sehat dan jangan sampai kita menyebarkan penyakit,” kata Erik.

Ia menjelaskan operasi dalam rangka PPKM itu untuk memeriksa kendaraan dari luar kota yang akan masuk Kabupaten Bandung, khususnya kendaraan dari wilayah Jakarta.

Pemeriksaan, katanya, termasuk kepada masyarakat yang melintas serta para pesepeda yang mengarah ke kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Ir H. Djuanda Dago.

Berdasarkan tes antigen yang dilakukan kepada 58 orang, hasilnya tiga orang dinyatakan positif atau reaktif. Tiga orang itu, para pesepeda yang kabur tersebut.

Selain itu, 37 kendaraan pribadi yang oleh petugas diminta untuk putar-balik dan satu kendaraan ditilang karena kelebihan muatan.

Dalam operasi pemeriksaan itu, kepolisian juga melakukan pembagian 500 masker kepada masyarakat serta para pengguna lalu lintas.*

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan