Rekor Kemenangan Leicester Berakhir di Tangan Leeds

INGGRIS – Dalam laga pekan ke-21 Liga Premier Inggris, Leicester mesti pasrah dikalahkan Leeds United 1-3 di kandang mereka sendiri, Stadion King Power, Minggu (31/1) malam tadi WIB.

Hal tersebut membuat Leicester gagal merebut posisi kedua klasemen sementara Liga Inggris dari Manchester United. Selain itu, kekalahan ini juga telah menghentikan rekor lima pertandingan tanpa sekalipun kalah Leicester.

Bahkan tim besutan Brendan Rodgers yang mengoleksi 39 poin itu, kini malah digusur oleh Liverpool (40) yang bermain lebih larut. Sedangkan Leeds, meski menang, belum beranjak dari urutan ke-12 klasemen, di bawah Southampton.

Absennya Jamie Vardy yang masih memulihkan diri dari operasi hernia, awalnya tampak tak mempengaruhi Leicester. Sebab The Foxes mampu memimpin pada menit ke-13 melalui gol Harvey Barnes yang menyelesaikan umpan kiriman James Maddison.

Namun, keunggulan itu hanya bertahan sejenak, sebab dua menit kemudian Stuart Dallas mampu memanfaatkan umpan sontekan Patrick Bamford untuk membuat kedudukan kembali imbang. Pada menit ke-20, Ayoze Perez kembali menjebol gawang tim tamu menyelesaikan bola muntah hasil tembakan Maddison, tetapi gol itu belakangan dianulir oleh VAR karena offside. Semenit kemudian, Leeds harus kehilangan Rodrigo Moreno karena cedera pangkal paha dan ia meninggalkan lapangan digantikan oleh Mateusz Klich.

Pada menit ke-32, giliran gol Leeds yang dicetak Bamford dianulir oleh VAR, karena dalam proses serangan Klich dianggap menutup jarak pandang kiper Kasper Schmeichel. Skor imbang bertahan hingga turun minum. Kedua tim tampak kesulitan menemukan pemecah kebuntuan lagi di babak kedua. Akhirnya pada menit ke-70 blunder lini pertahanan Leicester berujung gol yang membawa Leeds berbalik memimpin.

Jonny Evans kehilangan bola di sisi kanan pertahanan Leicester, Raphinha merebutnya sebelum mengirim umpan yang diselesaikan dengan sempurna oleh Bamford untuk menaklukkan Schmeichel demi mengubah kedudukan jadi 2-1 atas tuan rumah. Leicester berusaha menciptakan gol balasan instan, tetapi tembakan Wesley Fofana hanya menghasilkan sepak pojok, dan tendangan voli Evans melenceng dari sasaran.

Gagal membalas, lini belakang Leicester dipaksa bekerja keras ketika Liam Cooper menanduk umpan sepak pojok Kalvin Phillips pada menit ke-82. Beruntung Ricardo Pereira bisa menyapu bola sebelum melewati garis gawang. Dua menit kemudian, Leicester tak bisa berbuat banyak ketika lini belakang mereka dieksploitasi gelombang serangan balik Leeds.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan