BANDUNG – Selain menjadi solusi dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), Integrated Broadcast Broadband-Television (IBB-TV) juga bisa dijadikan interface untuk komunikasi dua arah antara audien di mana pun berada dengan host televisi saat live. Teknologi ini memungkinkan kanal TV bisa digunakan oleh komunitas, korporat, atau pemerintahan.
Inovasi ini berasal dari PT Daulat Digital Global (DDG), menggabungkan teknologi empat jenis media sehingga IBB-TV dapat beroperasi multiplatform berbasis satelit.
Manfaat dari IBB-TV dapat dinikmati siapa pun asal memiliki pesawat televisi.
Keunikan dari IBB-TV, didesain bisa diklaster (locked) khusus sesuai kebutuhan, open relay terhadap aplikasi sosmed umum yang sudah ada seperti Zoom, Skype, Google Meet atau lainnya, serta bisa juga menggunakan fixed camera video untuk penyiaran ke publik.
“Tidak hanya itu, IBB-TV juga bisa digunakan untuk kebutuhan kanal tv komunitas, korporat, atau kebutuhan pemerintah daerah dan pusat dalam koordinasi kewilyahan dari tingkat pusat hingga pedesaan, tanpa terkendala wilayah hingga pulau terluar,” kata Jerry Ludiansyah sebagai CEO PT Daulat Digital Global, Pada Senin (25/1).
IBB-TV didesain dengan pendekatan Human Center Desain (HCD), yakni teknologi yang berpusat pada manusia yang disesuaikan dengan kebutuhan, kebiasaan, dan kapabilitas sebagai penggunaannya.
IBB-TV menjadi salah satu pilihan solusi disaat masyarakat harus menjaga jarak, namun tidak mengurangi aktivitas komunikasi.
Selain memberikan solusi PJJ dengan mudah dan murah, di sisi lain IBB-TV juga membuka peluang kembali bangkitnya penyiaran pertelevisian agar memiliki fungsi lebih sebagai interface komunikasi dua arah antara host dan audiens di rumah.
“Karena IBB-TV menjadikan tv sebagai perangkat yang saat ini mulai ditinggalkan, menjadi sebuah alat yang kompatibel dengan platform media sosial,” kata Jerry. (Mg.12)