Pemprov Jabar Petakan Prioritas Vaksin

Kedua, vaksin akan segera dilakukan persetujuan oleh BPOM secara ilmiah ketentuan perundang-undangan. BPOM akan memberikan izin penggunaan darurat jika dipastikan vaksin itu aman dan efektif.

Ketiga, kemudian biofarma telah memastikan kendaraan pendingin dalam kondisi baik. Sehingga monitoring suhu dari bandara hingga gudang vaksin bisa terjaga dengan baik sesuai prosedur operasional manajemen rantai dingin.

Keempat, siapa saja sasaran vaksinasi? Nanti yang pertama akan mendapat sasaran adalah tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, tenaga penunjang yang bekerja pada fasilitas fasilitas pelayanan kesehatan. Dalam hal ini Kementerian kesehatan telah menyiapkan jumlah sasaran dan kebutuhan vaksin per kabupaten kota yang selanjutnya data tersebut dimasukkan dalam tim sistem informasi yang akan menyiapkan dalam bentuk data sasaran by name by address.

Kelima, pelaksanaan distribusi vaksin sesuai dengan prosedur cara distribusi obat yang baik atau CDOP dalam rangka menjamin kualitas vaksin sampai diterima oleh masyarakat. Sesuai dengan rencana distribusi vaksin covid-19 telah dibahas bersama bahwa untuk skema program pada vaksin didistribusikan ke gudang vaksin di Dinas kesehatan provinsi nantinya. Kemudian diedarkan ke dinas kesehatan di bawahnya.

“Semoga pelaksanaan vaksinasi covid 19 ini dapat segera dilaksanakan tepat waktu berjalan dengan baik dan lancar. Sehingga penanggulangan pandemi covid 19 ini dapat segera diatasi dan dalam rangka memberikan perlindungan kepada seluruh masyarakat agar tetap sehat dan produktif secara sosial dan ekonomi. Kesehatan pulih dan ekonomi bangkit. Tetap ingat protokol kesehatan,” tutup Terawan. (mg1/jpc/drx)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan