“Bersyukur kita menjadi masyarakat yang mempunyai satu satunya program Sadesha yang belum ada ditempat lain, bahkan didunia ini,” tambahnya.
Padahal, kata dia, apa yang dilakukan Gubernur Jabar ini ternyata pernah dilakukan oleh Baginda Rosullah SAW dengan mengirimkan utusan hafiz kesetiap daerah.
“Mengirimkan orang ahlul Quran untuk dikirimkan ke berbagai daerah itu dilakukan juga oleh Khalifah Umar dan diteruskan oleh Khalifah Usman Bin Affan,” katanya.
Sehingga hari ini, ungkap dia, Alquran bisa tersebar didunia termasuk indonesia. Itu asalnya diinisiasi oleh baginda raosullah dengan mengirimkan ahlu quran ke berbagai daerah
“Dan hari ini kita tidak akan lama lagi akan diamanihi untuk menjadi Abdullah Bin Umair yang delegasikan kedaerah-daerah. Hari ini yang mendelegasikannya Gubernur bekerjasama JQH,” katanya.
Oleh karena, pesan dia, kesempatan ini jangan disia-siakan. Ini istimewa dengan kehadiran kita nanti Jabar jangan adalagi masayarakat yang buta huruf baca tulis Alquran.
“Hari ini jika melihat data 65 persen masyarakat Indonesia meskipun mayoritas muslim tapi 65 persen itu masih buta huruf baca tulis Alquran. Maka tanggung jawab inilah harus menjadi tanggung jawab bersama, kita tidak boleh diam. Tetapi kita harus proaktif,” pungkasnya. (mg1/tur/adv)