Robert Tak Permasalahkan Regulasi Baru

BANDUNG-Beberapa regulasi baru digadang-gadang akan dibuat mengingat kompetisi digelar saat pandemi Covid-19. Banyak pihak menilai regulasi tersebut tak akan jauh berbeda dengan regulasi yang sudah ditetapkan oleh kompetisi yang sudah berlangsung.

Mendengar hal tersebut, pelatih Persib, Robert Alberts tak mempermasalhkan hal tersebut. Menurutnya, yang terpenting adalah menjaga kesehatan dan keselamatan pihak yang terlibat di dalam suatu pertandingan.

“Yang terpenting saat ini adalah soal protokol keselamatan, itu perturan yang paling penting untuk disesuaikan. Seperti laga bisa dimainkan dengan aman dan kesehatan menjadi prioritas,” ujar Robert, dilansir dari republikbobotoh.com, Senin (20/6).

Bila PSSI menetapkan regulasi pergantian 5 pemain dan tak memberlakukan laga format home away, maka hal tersebut diakui Robert menjadi langkah yang positif. Pasalnya dengan format bermain di satu wilayah akan meminimalisi pengeluaran tim.

“Lima pergantian pemain juga bisa dilakukan. Selain itu laga tidak digelar dalam format home and away tapi kami bermain di stadion terpilih untuk meminimalisir pengeluaran perjalanan tim,” kata eks pelatih Kedah FA tersebut.

Tanpa adanya penonton juga dinilai pelatih asal Belanda tersebut merupakan langkah yang harus dilakukan oleh PSSI. Pasalnya, meski beberapa lokasi sudah masuk zona aman covid, tetap saja seluruh pihak yang bekerja dalam satu pertandingan harus terjaga keselamatannya dari virus.

“Kami juga akan bermain di stadion tanpa penonton dan ini penting, semua suporter harus mengerti, disiplin dan tidak mengganggu. Pihak kesehatan harus bersiap dan social distancing juga harus tetap berlaku. Penonton tidak boleh datang ke stadion karena laga digelar tertutup,” tambahnya.

Akan tetapi di sisi lain, Robert sebenarnya berharap agar kompetisi bisa disaksikan langsung oleh suporter seperti di Vietnam. Sehingga format dan regulasi kompetisi tak akan mengalami perubahan yang signifikan.

“Besar harapannya jika situasinya sudah terkendali seperti di Vietnam, suporter sudah diperbolehkan untuk masuk ke stadion dan akhirnya kompetisi digelar dalam format yang normal lagi dalam format home and away,” tutup Robert. (bbs/tur)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan