Kang Deding: Penerapan New Normal Situasi Pandemi Covid-19, Diperlukan Kajian Matang

CILEUNYI – Ketua STAI Yapata Al-Jawami yang juga Bakal Calon (Balon) Bupati Bandung Deding Ishak mengatakan, penerapan kebijakan normal baru harus melalui kajian yang matang. Dengan kata lain, masyarakat tetap harus memeperhatikan protokol kesehatan.

Hal tersebut dikatakan Deding menyikapi rencana Pemerintah dalam menerapkan kebijakan kondisi normal baru (New Normal) per 1 Juni 2020 mendatang terhadap situasi pandemi covid-19 di Indonesia.

“Harus dilaksanakan berdasarkan kajian dan pertimbangan yang matang. Sehingga kebijakan tersebut tidak berakibat patal dan semakin parahnya kondisi penyebaran pandemi Covid-19 di Indonesia,” kata Deding dalam keterangan tertulisnya yang diterima Jabar Ekspres, Rabu (27/5/2020) malam.

Balon Bupati Bandung dari Partai Golkar tersebut juga menjabat Ketua Umum DPP Majelis Dakwah Islamiyah menjelaskan, jika kebijakan kondisi normal baru tersebut dilaksanakan, pemerintah harus menerapkan di semua sektor kehidupan sosial masyarakat, termasuk tempat ibadah, kantor, dan tempat belajar, sehingga tidak ada kesan diskriminatif.

“Pemerintah juga harus menyediakan berbagai macam perangkat yang diperlukan, mulai dari regulasi sampai pada hal-hal teknis, guna memastikan kebijakan ini bisa dilaksanakan oleh seluruh masyarakat,” jelasnya.

Oleh karena itu, Deding mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya warga Kabupaten Bandung yang terpaksa harus keluar rumah agar tetap mematuhi protokol kesehatan dengan senantiasa memakai masker, jaga jarak, dan sering cuci tangan.

“Mari kita terus berdoa ke hadirat-Nya untuk melimpahkan ma’unah-Nya untuk seluruh bangsa Indonesia, sehingga terbebas dari wabah Korona, marabahaya dan malapetaka. Aamiin,” pungkasnya. (rus)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan