BANDUNG – Sertifikasi Kompetensi Internasional menjadi salah satu program unggulan yang disajikan oleh SMKN 2 Bandung. Sertifikasi ini bekerjasama dengan American Welding Society (AWS) School Excelling through Nationall skill Standards Education (SENSE) yang sudah dimulai sejak tahun 2018.
Program ini pada umumnya bertujuan ntuk memajukan kaum muda Indonesia dalam pelatihan pengelasan kejuruan dan tukang las yang bercita-cita untuk menjadi AWS Certified Welder ‘nyata’, sambil memberikan solusi teknik pengelasan teknis, memberikan solusi teknik pengelasan teknis, kualitas pengelasan, produktivitas, dan seminar pendidikan untuk memajukan Sains, Teknologi, dan Aplikasi Bahan Bergabung.
”Cara untuk mendapatkan sertifikat kompetensi keahlian internasional itu siswa kelas XII yang akan lulus diseleksi secara internal tentang kemapuan mengelasnya, sekitat 20 siswa. Dan diberikan tambahan praktek lasnya sesuai dengan modul dari AWS. Kemudian orang AWS-nya datang ke sekolah untuk menguji disaksikan dari industri yang akan merekrut siswa kita yang lulus dan diberikan sertifikat kompetensi las, lalu direkrut oleh perusahaan asing tersebut,” ujar Kepala Sekolah SMKN 2 Bandung, Tatang Gunawan kepada Jabar Ekspres, Senin (30/3).
Lebih lanjut Tatang mengatakan bahwa perusahaan yang hendak merekrut peserta didik di SMKN 2 Bandung turut memberikan bantuan berupa bahan-bahan serta mesin las untuk digunakan praktek para peserta didik di sekolah.
Dilansir dari smkn2bandung.sch.id, salah satu alasan AWS berfokus pada SMK karena Indonesia perlu menghasilkan 3.8 juta pekerja terampil setiap tahun untuk memenuhi targetnya menjadi ekonomi terbesar ketujuh pada tahun 2030. Indonesia harus agresif dalam mengejar integrasi penuh dan harmonisasi pelatihan tukang las sambil meningkatkan kualifikasi instruktur pengelasan danpeningkatan kurikulum. Fokus pada usia 15-18 tahun di tingkat sekolah menengah atas SMK.
Sekolah ini memiliki visi sebagai lembaga pendidikan kejuruan profesional dan berwawasan lingkungan yang mampu menghasilkan lulusan yang bertakwa, cerdas, kompeten dn kompetitif. Sebelumnya, sekolah yang sudah berdiri sejak 01 Agustus 1951 ini bernama Sekolah Tinggi Menengah (STM) Negeri 1 Bandung dengan bidang kompetensi bangunan, mesin, dan listrik.
Seiring berjalannya waktu dan dikeluarkan surat keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada 1997, STM Negeri 1 Bandung berganti nama menjadi SMK Negeri 2 Bandung. Sekolah yang terletak di Jl. Ciliwung No.4, Kelurahan Cihapit Kecamatan Bandung Wetan ini memiliki tujuh kompetensi keahlian. Antara lain Teknik Perencanaan dan Gambar Mesin, Teknik Pemesinan, Teknik Pengelasan Logam, Multimedia, Teknik Komputer Jaringan, Rekayasa Perangkat Lunak, dan Animasi.