“Tidak merespon langsung bukan berarti tidak memberi perhatian. Tidak adanya malpraktik adalah kepentingan kita sendiri. Kita menjaga integritas tata kelola kita bukan karena permintaan orang lain tetapi karena kita memang negara berdaulat yang semakin maju,” ujarnya.
Seperti diketahui, beredar sebuah surat elektronik atau email yang berasal dari Jeff Scott, CEO Australian Table Grape Association (ATGA) di media sosial.
Jeff dalam surat itu , mempertanyakan pemberian kuota impor melalui RIPH kepada 4 perusahaan yang diduga terafiliasi dengan seorang pengusaha, importir dalam negeri berinisial H. (fin/yan)